
Kayuagung, KoranSN
Mobil trailer pengangkut crane BG 8498 LC milik PT Waskita Karya yang dikemudikan Dedek Dewantoro (28) mengalami patah roda As diatas Jembatan Desa Awal Terusan Kecamatan SP Padang OKI. Akibatnya, lalulintas jalan raya poros kabupaten ini macet total. Petugas akhirnya melakukan penutupan jalan untuk pelaksanaan evakuasi.
Ruslan, warga Dusun III Desa Awal Terusan mengaku, kejadian itu pada Minggu malam (18/3/2018) pukul 23.00 WIB saat trailer hendak menaiki jembatan tiba-tiba patah roda As.
“Evakuasi masih dilakukan karena trailer terlalu panjang dengan muatan lebih kurang 20 ton,” terangnya, Senin (19/3/2018).
Sebelumnya, trailer milik PT Waskita Karya ini pernah terguling saat mengangkut meterial paku bumi sehingga membuat dinding jembatan rusak. Tak hanya itu, banyak juga jalan yang awalnya mulus menjadi rusak.
Karena menghambat lalu lintas, anak- anak yang ingin berangkat sekolah terpaksa harus menumpang kendaraan Waskita Karya yang sudah disiapkan sebanyak tiga unit.
Meski jalan dari arah Simpang Kijang menuju SP Padang sudah ditutup, tapi masih ada beberapa kendaraan yang melintas sehingga terpaksa dihentikan dan berbalik arah. Sementara, pengendara sepeda motor banyak yang melewati kebun duku.
Perwakilan K3 Waskita Karya, Ahmad mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kejadian kepada Satlantas Polres OKI. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut, hanya evakuasi masih terus dilakukan, mereka kesulitan karena kejadian ini tepat di arah tikungan.
Untuk membantu proses evakuasi dipasang garis polisi di sekitar kawasan jembatan, kemudian pihak Waskita memasang plat sebagai alas crane yang diturunkan dari trailer agar tidak merusak jalan.
Sementara itu Dal Ops LLAJ Dishub OKI M Aruan yang turun ke lokasi meminta agar evakuasi dapat secepatnya dilakukan, karena kondisi ini sangat mengganggu arus lalulintas.” Kami juga menerjunkan petugas untuk membantu lalulintas,”tandasnya. (iso)

