
Jakarta, KoranSN
Di antara masalah nutrisi pada sebagian masyarakat Indonesia saat ini, rendahnya pemenuhan zat gizi mikro yang berujung hidden hunger atau kelaparan tersembunyi salah satunya.
Data Global Hunger Index pada 2020 menunjukkan, Indonesia berada pada posisi 70 dari 107 negara dan sekitar 20-40 persen masyarakat di Indonesia mengalami kekurangan zat gizi mikro.
Konsumsi buah dan sayur yang kurang menyebabkan rendahnya pemenuhan zat gizi mikro yakni vitamin dan mineral, demikian menurut Kepala Seksi Mutu Gizi Kementerian Kesehatan, dr. Hera Nurlita, dalam sebuah konferensi daring terkait gizi pada Senin ini.
Buah dan sayuran diketahui mengandung vitamin, mineral dan serat pangan yang berperan membantu proses metabolisme tubuh seperti membantu memproduksi energi, memelihara dan perawatan jaringan tubuh, membantu tumbuh kembang anak, menurut Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor, Prof. Dodik Briawan. HALAMAN SELANJUTNYA>>
