10.000 Warga China Telantar di Perbatasan dengan Myanmar





Perkembangan itulah yang menjadikan warga China di Myanmar berbondong-bondong untuk menyerahkan diri kepada otoritas China.

Para warga itu berasal dari beberapa provinsi di China, seperti Hubei, Jiangxi, dan Henan. Provinsi-provinsi tersebut telah memberikan tenggat kepada para pelaku untuk menyerahkan diri.

Kota Tianmen di Provinsi Hubei memberikan tenggat sejak 15 Juni bagi siapa pun untuk menyerahkan diri. Jika tidak melewati batas waktu tersebut, mereka akan diberi keringanan hukuman. HALAMAN SELANJUTNYA>>

Publisher : Apriandi

Lihat Juga

Indonesia Terima Arca Buddha dari Thailand untuk Perkuat Kerja Sama

Jakarta, KoranSN Koordinator Staf Khusus Presiden RI AAGN Ari Dwipayana menghadiri acara penganugerahan Buddha Rupa …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!