


Lahat, SN
Sebanyak 20 orang dari Satuan Tugas (Satgas) yang direkrut dari masyarakat diberi pendidikan dan pelatihan selama enam hari. Kegiatan ini dilaksanakan karena Kabupaten Lahat merupakan salah satu wilayah rawan bencana, baik longsor, banjir dan bencana-bencana alam lainnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerh (BPBD) Kabupaten Lahat Drs Ismail Lukman melalui Kabid kedaruratan dan logistik, Drs Ahmad Albar usai pembukaan diklat satgas kepada koran ini mengatakan, diklat melibatkan 20 orang satgas diberikan materi khusus untuk membntu pennggulangan bencana
“20 orang satgas akan kita berikan beberapa materi yang dilaksanakan yaitu teknik pertolongan pertama pada korban bencana alam, tanggpan darurat bencana, teknik pemasangan tenda, rehabilitas dan rekonstruksi bencana,” kata Albar, kemarin.
Sementara Sekda Lahat H Nasrun Aswari, SE MM menyampaikan, dengan dilakukannya diklat satgas ini diharapkan 20 satgas siap tenaga untuk melakukan pertolongan ke masyarakat, maka mereka ini harus membantu dalam pennggulangan kalau terjadi bencana baik di desa maupun di kota
“Pemerintah memfasilitasi sarana dan prasarana terus memberikan pelatihan teknik khusus bagi regu penyelamat atau hal lain terkait dengan penanggulangan bencana ini, selanjutnya usai mereka melaksanakan diklat itu kita harapkan mereka bisa terjun kelapangan dengan profesional dalam membantu masyarakat,” papar Nasrun.
Dirinya mengakui saat ini, satgas penangulangan bencana masih sangat minim sekali karena wilayah kabupaten Lahat cukup luas. Namun kedepan akan terus merekrut satgas yang handal.
“Ya memang masih kurang sekali tenaga penanggulangan bencana ini, namun meski demikian kita akan rekrut dan laksanakan secara bertahap dengan diberikan peralatan untuk terjun lngsung ke lapangan,” pungkas Nasrun. (fiz)

