

Palembang, KoranSN
Jelang Musyawarah Cabang (Muscab) Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Palembang yang akan berlangsung bulan depan, para kandidat Calon Ketua PKB mulai bermunculan, salah satunya Anggota DPRD Palembang, Antoni Yuzar yang dinilai paling layak untuk memimpin PKB untuk Kota Palembang kedepannya.
Hal ini di akui oleh Direktur Lintas Politik, Kemas Khairul Muklis, Selasa (19/1/2016).
“Dari kandidat yang ada saat ini hanya Antoni Yuzar yang kita nilai paling layak, karena pengalamannya lebih mumpuni dibandingkan dengan kandidat lainnya,” katanya.
Muklis menjelaskan, dari segi karir politik sosok Antoni Yuzar sangat tepat untuk menjadi Ketua karena sudah dua priode menjadi wakil rakyat, dengan kemampuannya dalam berpolitik maka sangat pantas jika kader PKB mendorongnya sebagai Ketua PKB.
“Kalau memilih Ketua yang berpengalaman maka organisasi ini akan bergerak dengan segala kemampuan dan daya upaya yang akan dilakukan demi kemajuan PKB,” ujarnya.
Menurutnya, Antoni Yuzar Tidak hanya cemerlang dalam dunia politik, sosok yang sangat kritisdengan kebijakan pemerintah yang bertentang dengan rakyat ini juga
telah berpengalaman memimpin organsiasi profesi seperti Peradi Palembang.
“Sosoknya dapat menjalankan organisiasi secara maksimal dan jika PKB
dipimpin Antoni maka PKB akan lebih terasa ditengah masyarakat,” tuturnya.
Dia juga menghimbau kepada kader PKB untuk teliti dalam mememilih Ketua nanti,
karena kedepan tantangan semakin berat dan sengit baik itu antar partai maupun caleg yang akan bertarung pada Pileg pada tahun 2019 mendatang.
“Keberhasilan Ketua partai itu dilihat dari perolehan kursi di Parlemen, jika perolehan suatu partai menurun itu adalah kegagalan ketua begitupun sebaliknya,” ungkapnya.
Diketahui, selain Antoni Yuzar para kandidat yang akan muncul pada Muscab PKB palembang yang akan digelar nanti antara lain, Juarsyah, Siti Suhaepa dan lainnya, diyakini dalam pemilihan Ketua PKB akan alot, karena suara PKB di Palembang cukup dominan yang meraih 5 kursi pada pileg nanti. (tya)


