

PALI, SN
Penjabat Bupati PALI, Drs H. Apriyadi, MSi mengkritik pembangunan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 (SMKN) Talang Ubi Kabupaten PALI yang progres pembangunannya dinilai lambat.
Hal itu dikatakan langsung oleh Apriyadi ketika meninjau langsung gedung SMK Negeri 1 yang berlokasi di kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, Minggu (6/11).
“Ini sudah tanggal berapa, jika kerjanya seperti ini dan hanya mengandalkan 8 orang tukang, maka pembangunannya tidak akan tepat waktu,” keluh Apriyadi ketika berbincang dengan salah satu tukang.
Dikatakannya, harus ada penambahan tukang jika ingin selesai tepat waktu. “Ini kan dana bantuan dari pemerintah pusat, jadi pembangunannya haruslah tepat waktu, supaya tidak menuai masalah dan dikemudian hari kita masih bisa mendapat bantuan dari pemerintah pusat. Jadi saya sarankan tambah tukang bangunannya,” ujarnya.
Meski mengkritik, mantan Kadinsos Sumsel ini, juga memuji kualitas pembangunan gedung SMKN 1 yang dinilainya sudah baik.
“Sebenarnya bangunan yang didirikan atas swakelola ini sudah bagus secara fisiknya, tinggal tahap finishingnya saja seperti plaster dan pemasangan ubin/marmar. Dan kalau dipersentasekan, sudah mencapai 80 %,” katanya. Dana swakelola gedung SMKN 1 mencapai 1,8 miliar. Terdiri atas bangunan 3 ruang kelas belajar, dan satu balai kerja.
“Kita datang kesini untuk mengecek sejauh mana progres pembangunan gedung SMKN 1. Jika memang lambat, akan kita ingatkan untuk dipercepat. Namun, andaikata pada tanggal 31 Desember 2015 belum selesai maka kita akan kasih teguran kepada pihak SMK N1 dan komite sekolahnya,” tandasnya. (ans)


