Bangunan Sekolah Retak, SDN 35 Pagaralam Terancam Ambruk

Ilustrasi.
Ilustrasi.

Pagaralam, KoranSN

Kontur tanah yang labil, ditambah curah hujan tinggi menjadikan tanah di belakang SD Negeri 35 Kota Pagaralam, di Dusun Jokoh, Kelurahan Jokoh, Kecamatan Dempo Tengah terus bergerak dan mulai amblas, jatuh ke bawah jurang dengan ketinggian lebih kurang 500 meter.

Parahnya lagi, fondasi bangunan sekolah mengalami keretakan serta ruangan belajar Kelas IV, V dan VI terancam roboh.

“Sudah cukup lama fondasi bangunan kelas SD Negeri 35 Kota Pagaralam retak, akibat kondisi tanah yang terus bergerak, dikarenakan intensitas curah hujan tinggi, sehingga menjadikan tebingan tanah amblas. Imbasnya, fondasi bangunan mengalami keretakan,” ungkap Kepala SD Negeri 35 Kota Pagaralam, Pahrul AMa PD, Kamis (28/1/2016).

Ditambahkan Pahrul, jarak fondasi kelas yang retak dengan titik tanah amblas hanya berjarak lebih kurang 50 meter. Jadi tidak salah bila keretakan fondasi bangunan kelas semakin hari kian bertambah parah.

Baca Juga :   Hujan, Pagaralam Dilanda Longsor

“Kita khawatir bangunan kelas akan roboh, kalau tidak segera dilakukan langkah pencegahan,” terangnya.

Retaknya fondasi bangunan kelas ini sambung Pahrul, telah dilaporkan kepada pihak terkait, dalam hal ini Dinas Pendidikan serta Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pagaralam. Dan belum lama ini petugas sudah melakukan survei lokasi.

“Laporan sudah kita ajukan, tinggal menunggu realisasi. Kita hanya bisa berharap agar secepatnya ditanggulangi. Apalagi yang namanya bencana kita tidak bisa prediksi kapan akan terjadi,” harap Pahrul.

Sementara itu, Lismiati, seorang tenaga pendidik di SD Negeri 35 Kota Pagaralam, mengaku sangat takut, khawatir dan cemas ketika tengah memberikan pembelajaran kepada siswa di kelas. Terlebih melihat fondasi bangunan kelas di bagian belakang sudah mulai mengalami keretakan cukup panjang.

Baca Juga :   Hadapi Pemilu Polres Pagaralam, Bekali Personil Bila Diri

“Retak bagian fondasi kelas ini tidak hanya nampak di luar saja, tapi sudah mencapai ke lapisan bagian dalam. Ketika memberikan pelajaran kepada siswa, hal pertama selalu kita perhatikan kondisi bangunan. Bila merasakan ada getaran bangunan akan roboh, secepatnya kita akan bawa siswa keluar,” pungkasnya.

Terpisah Plt Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) kota Pagaralam Drs Jhon Poster mengungkapkan, pihaknya sudah menurunkan Tim mengecek sekolah yang ada, dan jika dana tahun ini memadai pihaknya akan melakukan perbaikan sekolah yang ada.

“Kita sudah turunkan Tim, mengecek kondisi sekolah yang ada,” tegasnya. (asn)





Publisher : Anton Wijaya

Lihat Juga

Kadin PU Pastikan Pembangunan Jalan Lending Menuju Janang Sesuai Harapan

Pagaralam, KoranSN Proyek peningkatan jalan dari para layang Gunung Dempo menuju Janang sepanjang 5,1 km …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!