Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
KONDISI ruas jalan di beberapa wilayah Sumsel saat ini masih banyak rusak dan memprihatinkan. Jalanan banyak belobang, terbis, bergelombang, dan ruas jalan rata-rata masih kecil atau satu jalur. Beberapa ruas jalan yang masih rusak antaralain, jalur Lahat-Pagaralam, jalur Lahat-Muara Enim, sepanjang Muara Enim-Prabumulih sampai ke Palembang.
Jelas hal ini sangat menggangu warga atau pengguna jalan, padahal jumlah kendaraan semakin banyak. Bertambahnya kendaraan roda dua dan roda empat tak diimbangi dengan penambahan ruas jalan yang memadai.
Tak hanya itu, kondisi kemacetan yang sudah dalam kondisi sangat parah. Sudah menjadi keluhan sehari-hari kemacetan di jalur Lahat-Inderalaya-Palembang. Tetapi siapa yang bertanggungjawab untuk semua ini, masyarakat tak tahu. Karena kadang rakyat menemukan macet berjam-jam di lapangan, tanpa ada solusi.
Kemacetan diakibatkan banyaknya truk batubara-truk bermuatan barang, truk membawa kayu gelondongan, bus, dan kendaraan pribadi. Hal ini makin seirama karena kondisi jalan yang tak mendukung, jalan hanya satu lajur, banyak lobang, dan beberapa titik bahkan terbis.
Intinya perhatian besar untuk pembangunan dan kelengkapan infrastruktur bagi rakyat harus diutamakan. Jangan sampai kerugian besar terjadi di rakyat, karena tak memadainya fasilitas umum. Kemudian pengguna jalanpun hendaknya bisa tertib dan menjaga jalan yang sudah dibuat. Jangan sampai truk yang melebihi muatan dipaksakan melintas, hingga akhirnya jalan yang baru dibangun langsung rusak.
Tak hanya di wilayah itu jalan yang rusak. Di daerah lain jalur jalan yang kondisinya sangat parah banyak dijumpai. Dan anehnya, perbaikan untuk jalan ini seringkali dilakukan, tetapi kerusakan begitu cepat terjadi. Apalagi menjelang bulan suci Ramadhan, yang tentunya arus jalan akan semakin ramai. Sangat diharapkan pemerintah memperhatikan perbaikan infrastruktur ini. (***)
