


Dari situ juga sebut Alpian, terpikirkan bagaimana caranya memberikan penghargaan. Bagaimana bentuk penghargaannya? Dalam bentuk umroh.
“Ini ide yang muncul jauh sebelum saya menjadi Walikota Pagaralam. Jadi, pemimpin itu atau Kepala Daerah ada dua, pertama itu rutinitas atau pekerjaan rutin dari Kepala Daerah, dan akan sama siapapun dia, baik itu untuk pembangunan infrastruktur jalan dan lain sebagainya,” terang dia.
Dan untuk yang kedua, sambung Alpian, bila bicara tentang Program Kerja setiap Kepala Daerah tentu akan berbeda.
“Saya selaku Walikota Pagaralam, dengan Bupati Lahat dan Muara Enim tentu berbeda jika sudah bicara program. Dan bicara program ini saya punya 5 program, dan salahsatunya ialah program Umroh Gratis bagi ustadz/ustadzah. Ini lahir dari pengamatan yang dilakukan,” ungkap dia. (asn)

