Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Kayuagung, SN
Mantan Kepala Desa (Kades) Bukit Batu Kecamatan Air Sugihan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Trilogi alias Pak Openg, diringkus polisi gabungan Polsek Pangkalan Lampam dan Polres OKI, Kamis (7/1) dini hari.
Tersangka diamankan saat sedang berada di persimpangan Jalan Desa Riding Pangkalan Lampam. Selain menangkap mantan Kades dua periode ini, polis juga menyita potongan besi batangan yang diangkut delapan unit truk beserta delapan orang sopir. Setiap truk bermuatan 7-8 ton besi. Besi tersebut diklaim tersangka dibeli dari pengepul.
Kepada polisi yang memeriksanya, Trilogi mengaku besi itu ia beli dari sejumlah warga yang mengumpulkan besi potongan sisa bahan konstruksi untuk pembangunan pabrik kertas dan tisu terbesar di Asia Tenggara, PT OKI Pulp and Paper Mills di Dusun Sungai Baung Desa Bukit Batu Kecamatan Air Sugihan. “Istilahlah besi ini merupakan limbah dari PT Multi Modern selaku pihak ketiga yang membangun PT OKI Pulp and Paper Mills. Jadi warga di sekitar proyek berinisiatif mengumpulkan besinya dan dijual ke saya. Bisnis besi ini sudah saya lakukan sejak 8 bulan lalu,” klaim dirinya.
Ia membeberkan, jika dirinya membeli besi potongan yang berukuran antara 30 cm hingga 2 meter ini dari para pengepul seharga Rp 17 ribu/kg dan akan dijual kembali seharga Rp 23 ribu/kg ke penampung besi di kawasan Perumnas Palembang. “Sudah 10 kali saya bisnis besi seperti ini,”akunya. Kapolres OKI AKBM M Zulkarnain SIK diwakili Kasat Reskrim AKP Dikri didampingi KBO Satreskrim Iptu Harun membenarkan pengungkapan bisnis besi yang diduga ilegal tersebut.
Katanya, pihaknya mendapat informasi ada konvoi truk mengangkut besi ilegal dari arah proyek menuju Palembang via Kecamatan Rambutan Banyuasin. Lalu polisi melacaknya dan melakukan penghadangan di simpang jalan Desa Riding. Saat dihadang, tersangka mengendarai mobil pribadinya mengawal konvoi truk. “Kasus ini sedang kami kembangkan,” ujarnya. (iso)
