

Muara Enim, KoranSN
Tim Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Muara Enim terjunkan 12 personil dan 4 perahu karet untuk mencari salah seorang bocah laki-laki berusia 2 tahun yang diduga terseret Arus di Sungai Lematang di lokasi pangkalan pasir remiling Tanjung Periuk Kelurahan Tungkal,Muara Enim, Jumat (25/3/2016) sekitar pukul 11.00 wib.
Dalam pencarian itu, Tim BPBD dibantu oleh Tim Pama yang mengerahkan 1 perahu karet bersama beberapa personilnya.
Peristiwa hilang bocah yang diketahui bernama M.Prasetyo bin Agustiawan (2) warga Desa Tanjung Raja kampung 3 Kecamatan Muara Enim berawal saat orang tuanya, Agustiawan sedang sibuk membenari ban mobil pecah di sekitar lokasi.
Sedangkan, Prasetyo sedang bermain-main pasir di pinggiran sungai Lematang. Tanpa disadari orang tuanya, kalau anaknya tersebut sudah menghilang atau tidak berada di lokasi pinggiran sungai.
Karena panik, Agustiawan meminta pertolongan kepada warga setempat untuk mencari anaknya. Hanya saja, Prasetyo tak kunjung diketemukan.
Lalu, warga pun meminta pertolongan kepada petugas BPBD Muara Enim untuk melakukan pencarian di sungai lematang.
Siang itu juga, Tim BPBD Muara Enim dan Pama melakukan penyisiran dengan perahu karet di sekitar lokasi hilang korban, hingga ke lokasi lain sepanjang aliran sungai Lematang.
Hingga malam ini, korban belum bisa ditemukan Tim BPBD Muara Enim dan Pama. Sementara Tim rencananya akan membuat Posko tidak jauh dari lokasi pencarian korban hilang.
Kepala BPBD Muara Enim Sastro Alimanudin yang dikonfirmasi mengatakan, kalau anggotanya telah dikerahkan ke lapangan untuk melakukan pencarian bocah lelaki yang hilang di sekitar lokasi pinggiran sungai Lematang.
Di lapangan, Abu Bakarudin Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Muara Enim menjelaskan, kalau pencarian tetap dilanjutkan hingga malam hari.
“Kita juga akan buat posko di pinggiran sungai lematang, untuk memudahkan tim memonitor dan menyisiri sungai,”kata Bakarudin. (yud)


