

Banyuasin, KoranSN
Akses jalan Pulau Rimau yang rusak hingga dikeluhkan masyarakat, bahkan sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu, Selasa (26/3/2019) ditinjau langsung oleh Bupati Banyuasin, H Askolani.
Didampingi Kapolres Banyuasin, AKBP Yudhi Surya Markus Peniem SIK, Dandim 0430/Banyuasin, Letkol Arh Alfian dan Pimpinan DPRD Banyuasin, Askolani menyusuri jalan tersebut dengan mengendarai motor trail (adventure) dengan kondisi jalan yang ekstrim.
Selain untuk mengecek kondisi jalan poros yang hancur tersebut, Bupati juga menghadiri beberapa agenda acara undangan masyarakat, yakni; membuka rapat anggota tahunan (RAT) Koperasi Rahayu Air Senda, Peresmian Gedung Madrasah Darul Mutadin Ien dan TK/PAUD Teratai Mekar serta peresmian lapangan futsal yang dibangun menggunakan dana desa.
Di depan masyarakat Pulau Rimau, Bupati Banyuasin, H Askolani mengatakan, dirinya sengaja naik motor untuk melihat titik-titik jalan yang rusak tersebut, dan selama perjalanan sedikitnya ada empat kali sepeda motornya terguling.
“Saya cuma sehari saja, sulitnya minta ampun. Apalagi masyarakat yang setiap hari melintas,” ujar Askolani.
Melihat kondisi jalan yang rusak tersebut, dirinya sudah memerintahkan Kadis PUTR dan Kadis Perkebunan untuk meminta perusahaan melakukan perbaikan sementara biar bisa dilintas.
“Dan rencananya pada tahun 2019 ini, jalan itu akan dibangun, kita sudah siapkan anggaran Rp 77 miliar dari APBD Banyuasin dan Rp 14 miliar dari APBD Provinsi. Insyaallah, April atau Mei sudah bisa dikerjakan,” katanya.
Dengan kedatangan Askolani ini, setidaknya ada kepastian jika jalan tersebut akan bagus dalam waktu dekat. Karena infrastruktur bagus merupakan janji politiknya yang dituangkan pada 7 program dalam Visi dan Misi Banyuasin Bangkit Adil dan Sejahtera.
“Saya dan Pakde Slamet berkomitmen semua jalan bagus, hanya saya berharap masyarakat dapat bersabar,” tukasnya. (sir/adv)


