Diduga Depresi, Nurul Tewas Gantung Diri

Ilustrasi (Foto-Net)

Banyuasin, KoranSN

Diduga depresi, Nurul Aini (42) ditemukan tewas gantung diri di dalam ruangan tamu rumahnya di Dusun II Desa Tanjung Laut Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin.

Akibat kejadian ini, membuat gemapar masyarakat desa, dan kejadian ini akhirnya dilaporkan ke Polsek Betung. Mendapat laporan tersebut, petugas dari Polsek Betung langsung mendatangi TKP.

Kapolsek Betung, AKP Naziruddin saat konfirmasi mengatakan, dari hasil olah TKP petugas Polsek Betung, bahwa korban tewas murni gantung diri dengan menggunakan seutas tali di dalam ruangan tamu di rumah korban.

Baca Juga :   Bandar dan Pengguna Narkoba di Prabumulih Dibekuk

“Memang benar ada peristiwa warga Desa Tanjung Laut gantung diri dengan menggunakan seutas tali, di dalam ruangan tamu rumahnya sendiri, dan dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” kata Kapolsek, Minggu (17/3/2019).

Menurut Kapolsek, dari keterangan saksi, Sabtu (16/3/2019) pukul 22.00 WIB, korban pulang ke rumah kemudian sekitar pukul 00.30 WIB, korban keluar dari rumah tidak tahu tujuannya. Lalu keesokan harinya pukul 10.00 WIB, korban diketemukan pertama kali oleh anak beserta istri korban dalam keadaan tergantung di ruang tamu.

Baca Juga :   KPK Dalami Kegiatan Usaha Anak Walikota Banjar

“Ya, korban pertama kali ditemukan oleh anak dan istrinya yang sudah dalam keadaan tergantung di ruangan tamu rumahnya sendiri,” terang Kapolsek.

Dugaan sementara jelas Kapolsek, korban melakukan bunuh diri karena depresi. Sebab, anak laki-laki pertamanya seminggu yang lalu telah meninggal dunia, sehingga jiwa korban tergoncang dan nekat bunuh diri.

“Dugaan sementara korban bunuh diri karena depresi karena kehilangan putera pertamanya. Akibatnya, jiwa korban terguncang,” imbuh Kapolsek. (sir)





Publisher : Awid Durrohman

Lihat Juga

TNI AL Gagalkan Upaya Pengiriman 17 Calon PMI Ilegal

Batam, KoranSN TNI Angkatan Laut (AL) menggagalkan upaya pengiriman 17 orang calon Pekerja Migran Indonesia …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!