Dinkes Intensifkan Penyuluhan Tekan Lonjakan Kasus Sifilis di DIY

Menurut Tri Kusumo, layanan infeksi menular seksual (IMS) di Kota Yogyakarta dulu hanya dijumpai di Puskesmas Gedongtengen, namun saat ini telah berkembang di enam puskesmas lain di wilayah setempat.

“Semakin banyak layanan sehingga semakin banyak kasus yang ditemukan. Kasusnya semakin meningkat, ibarat gunung es,” ujar dia.

Kasus sifilis, ujar Tri, paling banyak diderita kelompok LSL karena mereka melakukan kontak seksual di tempat yang tidak semestinya atau berisiko.

“Infeksi ini bisa sembuh karena penyebabnya bakteri. Kalau HIV kan virus. Akan tetapi, sifilis ini bila tidak diobati bisa menyerang bagian otak, jantung, pembuluh darah, dan ginjal,” ujar dia.(Antara/ded)

Publisher : Apriandi

Lihat Juga

WHO: Varian Baru Tidak Mengubah Tingkat Keparahan COVID-19

Jenewa, KoranSN Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu (27/9/2023) mengatakan varian-varian baru yang muncul tidak …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!