Dinkes Jabar Targetkan 3 Zero HIV/AIDS Pada 2030

Kiri ke kanan: Sekretaris KPA Jabar Dadang Iradi, Pengelola Program HIV Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Asep Ruhyani, Lurah Situsaeur Bandung Deni Setiabudi, dan Tri Irwanda dari Rumah Media Interaksi saat menjadi nara sumber dalam acara koordinasi lintas struktur dan stakeholder tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Aula SMKN 2 Kota Bandung, Rabu (15/21/2023). (Foto-Antara)

Bandung, KoranSN

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat menyatakan, provinsinya yang menjadi salah satu dari empat provinsi dengan penyebaran dan jumlah kasus positif HIV/AIDS di Indonesia, menargetkan getting 3 zero pada tahun 2030, untuk memutus penyebaran HIV/AIDS.

Target 3 zero ini, yakni Zero New HIV infection (nol penyebaran baru) dengan cara minimal 95 orang dengan HIV mengetahui statusnya; Zero AIDS related death (nol kematian) dengan cara minimal 95 persen orang dengan HIV mendapatkan obat ARV; serta Zero Discrimination (nol diskriminasi) dengan cara minimal 95 persen orang dengan HIV tersupresi.

Baca Juga :   Faskes di Bali Terapkan Batasan Tarif Tes RT-PCR Mandiri Rp900 Ribu

“Indonesia termasuk Jawa Barat, sama dengan dunia melalui WHO, menargetkan genting 3 zero 2030 yakni target mengakhiri penyebaran HIV/AIDS,” kata Pengelola Program HIV Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Asep Ruhyani pada rapat koordinasi lintas struktur dan stakeholder tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Aula SMKN 2 Kota Bandung, Rabu.

Berdasarkan data yang dimilikinya, Asep menjelaskan pada periode Januari – September 2023, sebanyak 700.938 orang melakukan tes HIV dengan lima wilayah tertinggi ada di Kabupaten Bogor sebanyak 63.389, lalu Kota Bandung 54.394, Kota Bekasi 53.698, Kabupaten Bandung 52.393, dan Kabupaten Cirebon 45.650. HALAMAN SELANJUTNYA>>

Publisher : Apriandi

Lihat Juga

Kemenkes: Mycoplasma Penyebab Umum Pneumonia dan Infeksi Pernafasan

Jakarta, KoranSN Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi menyebutkan bahwa mycoplasma, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!