



Mukomuko, KoranSN
Masyarakat di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, kemungkinan tidak menyangka kawasan Danau Nibung yang dulunya rimba atau hutan belantara kini menjadi objek wisata andalan di daerah ini.
Meskipun masyarakat khususnya di Kecamatan Kota Mukomuko sudah lama mengetahui kekayaan alam berupa Danau Nibung di wilayahnya, namun mereka tidak begitu memperdulikan keberadaannya.
Padahal di sekitar kawasan yang dilindungi oleh negara tersebut tidak hanya terdapat potensi kekayaan alam berupa Danau Nibung tetapi juga terdapat lahan untuk pertanian.
Baru kemudian ada sebagian kecil masyarakat di daerah ini yang masuk dan melakukan aktivitas pertanian meskipun pada waktu itu belum adanya akses jalan masuk menuju kawasan itu.
Fajudin, masyarakat yang berada dekat dengan kawasan Danau Nibung mengatakan, kawasan danau tersebut dulunya rimba besar dan tidak ada jalan masuk menuju kawasan itu, namun saat ini berubah menjadi objek wisata yang mempesona.
“Dulunya rimba besar. Yang ada hanya jalan kecil yang masih status tanah dan sulit dilewati,” ujarnya.
Saat itu, masyarakat lebih memilih tinggal dekat pantai dan memajukan objek wisata pantai karena akses yang mudah dijangkau, sementara danau yang berada di daratan tinggi daerah ini kesulitan aksesibilitas. HALAMAN SELANJUTNYA>>


