Giliran Desa Karang Agung Terendam Banjir

Tampak banjir yang merendam puluhan rumah di Desa Karang Agung. (foto/Anasrul)
Tampak banjir yang merendam puluhan rumah di Desa Karang Agung. (foto/Anasrul)

PALI, KoranSN

Sejumlah daerah di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terendam banjir, seperti Kecamatan Tanah Abang dan Kecamatan Penukal. Kali ini, giliran puluhan rumah warga di Desa Karang Agung Kecamatan Abab, yang terendam banjir dengan kedalaman mencapai lutut orang dewasa.

Penelusuran SN, Minggu (13/3/2016),  banjir itu, disebabkan, meluapnya aliran Sungai Batang Hari Abab. Banjir itu juga menyebabkan sebagian warga  terkena serangan penyakit gatal-gatal dan penyakit diare.Tidak hanya terserang penyakit, aktivitas perekonomian warga setempat terganggu.

Puluhan rumah warga terkena banjir dengan kedalaman di atas lutut orang dewasa. Untuk keluar rumah warga setempat membuat lamben (jembatan gantung  kecil  yang terbuat dari batang pohon).

“Banjir ini disebabkan meluap sungai Batang Hari Abab, sudah satu pekan rumah kami terendam banjir, untuk kendaraan sepeda motor kami titipkan di rumah warga yang tidak kena banjir,” kata Maruya, warga Desa Karang Agung, Minggu (13/3/2016).

Maruya mengatakan, untuk melakukan aktivitas sehari warga membuat lamben yang terbuat batang kayu pohon kecil untuk keluar rumah.

“Kami buat lamben untuk keluar rumah, lamben itu nyatuh ke rumah warga menuju daratan, buat lamben itu secara gotong royong,” ujarnya.

Dampak banjir berkepanjangan itu, lanjut Maruya, banyak warga yang terserang penyakit gatal-gatal dan diare. Hal ini menambah beban warga yang kena banjir.

Baca Juga :   Atap Plaza Lematang Lahat Keropos dan Berlobang

“Anak-anak dan orang dewasa juga terkena serangan penyakit gatal-gatal dan diare, jadi untuk mengobatkan penyakit itu, warga berbondong-bondong ke Puskesmas terdekat,” jelas Maruya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PALI Drs. Rusman Firman mengatakan, pihaknya sejauh ini terus memantau daerah yang rentan terhadap bencana banjir.

“Kita hanya memantau daerah yang terkena banjir sekaligus mengevakuasi apabila warga membutuhkan, sedangkan kalau untuk bantuan makanan dan obat-obatan itu tanggung jawab dinas terkait,” tegas Rusman Firman. (ans)





Publisher : Anton Wijaya

Lihat Juga

Finalis Duta Perpustakaan SD Negeri 17 Talang Ubi Kunjungi Disdik PALI

PALI, koranSN Belasan calon duta perpustakaan SD Negeri 17 Kecamatan Talang Ubi, mendatangi kantor Dinas …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!