
Empat Lawang, SN
Badan Narkotika Nasional (BNN) Empat Lawang tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada masyarakat dalam memerangi peredaran narkoba, salah satunya kepada ibu hamil.
Kepala BNN Empat Lawang Amancik Marzuki melalui Kasi Pencegahan BNN Efran Nizar, Senin (14/9) mengatakan penyuluhan terhadap ibu hamil ini, pertama kali dilakukan semenjak kantor BNN Empat Lawang berdiri.
“Alhamdulilah, penyuluhan terhadap ibu hamil mendapat respon yang positif,” ungkapnya.
Selain bersosialisasi di sekolah-sekolah dan instansi pemerintahan serta swasta. BNN juga terus mensosialisasikan bahaya narkoba ke masyarakat di kelurahan bahkan desa. BNN juga membentuk kader anti narkoba dalam menyukseskan program ‘Indonesia Bebas Narkoba’.
“Penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba, kita lakukan di setiap sekolah-sekolah, intansi pemerintah hingga tingkat kelurahan secara bergantian. Sehingga, bisa menyentuh langsung terhadap masyarakat,” imbuhnya.
Untuk itu kata Efran, perlu adanya dukungan dari setiap elemen masyarakat Empat Lawang sendiri untuk memerangi dan memberantas peredaran Narkoba di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati. “Kami dari BNN sangat mengharapkan bantuan masyarakat dalam memerangi narkoba,” ujarnya.
Sementara itu, Shinta Sala, seorang ibu hamil yang menjadi peserta sosialisai menyampaikan, sangat merespon positif kegiatan seperti ini. “Kami mendapatkan pelajaran pak, ternyata dalam memilih makanan harus berhati-hati, memang tidak mengandung narkoba tetapi ada zat yang membahayakan terutama bagi kami yang lagi hamil,” ungkapnya. (foy)