

Banyuasin, KoranSN
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Banyuasin meminta para guru lebih meningkatkan kualitasnya, hingga dapat meningkatkan mutu pendidikan, dan berimbas pada terwujudnya pendidikan yang merata di seluruh Kabupaten Banyuasin.
Hal tersebut dikatakan Ketua PGRI Banyuasin, Nasutman dalam sambutannya pada rapat koordinasi kabupaten (Rakorkab) I PGRI Banyuasin tahun 2019, bertempat di auditorium Pemkab Banyuasin, Rabu (27/3/2019).
“Rapat koordinasi PGRI Banyuasin dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas SDM guru, meningkatkan mutu pendidikan dan membangun kebersamaan dalam tugas sehingga bisa mewujudkan program Banyuasin Bangkit, Cerdas dan Religius,” kata Nasutman.
Menurut Nasutman, peserta yang hadir pada Rakorkab ini berasal dari seluruh pengurus cabang PGRI dari 21 Kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuasin.
Sementara Kadisdikporapar Banyuasin, HM. Yusuf mengharapkan, Rakor PGRI mampu memberikan kontribusi terutama di dalam dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Banyuasin.
“Mari kita dukung program bupati, khususnya Banyuasin Cerdas dan Religius, yang sampai saat ini sudah berjalan, dan saya mewakili Bupati Banyuasin Askolani siap membantu apa yang diharapkan PGRI,” katanya.
Sementara Ketua PGRI Provinsi Sumatera Selatan Ahmad Zulinto, menekankan, kualitas guru sangat penting di jaman sekarang dan diharapkan para guru melek teknologi.
“Peran PGRI ada didepan, harus proaktif, kita lakukan lokalisasi, untuk perguruan tinggi kita minta diskon 25% S2, untuk meningkatkan kualitas SDM guru yang linier, agar program Banyuasin Bangkit, Cerdas dan Religius dapat terwujud,” pungkasnya. (sir)


