
Evi Mardiana (20), guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kartika Karang Endah, Rabu (2/9) pukul 10.00 WIB ditabrak kereta api (KA) Serelo jurusan Kertapati-Lubuklinggau di KM 347/90 tepatnya di perlintasan KA liar Karang Endah.
Diduga saat kejadian korban khendak melintas di rel KA, akibat benturan keras oleh kereta besi itu korban terpental 15 meter dan tewas di lokasi kejadian dengan kondisi patah bahu kanan dan tulang rusuk juga patah.
“Sepeda motor korban Suzuki Shogun BG 6041 DH juga terseret sepanjang 5 meter,” kata Firal warga saat dijumpai di Puskesmas Gelumbang Muaraenim.
Tetangga korban Junaidi menuturkan, saat kejadian korban hendak pulang ke rumahnya setelah mengajar di PAUD. Diduga karena di lokasi ada alat berat yang sedang membangun jalan doubel track maka korban tidak mendengar datangnya kereta api dari belakang.
“Setelah divisum, sore harinya korban dimakamkan di TPU Karang Endah,” ujarnya.
Kapolres Muara Enim melalui Kapolsek Gelumbang AKP Mulyono,SH ketika dikonfirmasi membenarkan, ada korban bernama Evi warga Karang Endah di tabrak KA sekitar pukul 10.00 WIB. (and)