Hari Kedua KPU Terima Dua Pendaftar

PALI, SN

Pemilukada di Bumi Serepat Serasan sudah di pintu gerbang untuk memperebutkan kursi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Sejak KPUD PALI Minggu (26/7), membuka pendaftaran Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati PALI.

Pembukaan pendaftaran dibuka dari 26-28 Juni besok. Sementara pada hari kedua (27/7), sudah  Dua Kandidat Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati PALI sudah mendatangi dan mendaftar Sekretariat KPUD Kabupaten PALI untuk mendaftarkan diri, maju berkompetisi memperebutkan kursi no satu dan Dua di Bumi Serepat Serasan.

Kedua pasangan bakal calon tersebut yaitu H. Eftiyani SH dan Muchtar Jayadi SH (YAMU) datang sekitar pukul 9:45 WIB  dari jalur perseorangan dan dari jalur Partai Politik yaitu Ir. H Heri Amalindo, MM berpasangan dengan Ferdian Andreas Laconi dari PDIP datang sekitar pukul 15:40 Wib.

Pantauan SN tampak terlihat masing masing pasangan diantar oleh ratusan bahkan ribuan pendukung mereka, untuk memberi dukungan dan menyaksikan secara langsung proses pendaftaran masing-masing calon Pemimpin Kabupaten PALI 5 tahun kedepan.

Sementara itu Heri Amalindo di dukung oleh 9 Partai Politik, diantaranya Nasdem, PKS, PDIP, Demokrat, PAN, PPP, Hanura, PBB, dan PKPI yang ikut memadati Kantor KPUD PALI serta mengeluarkan teriakan terhadap masing-masing calon.(ans)
Eftiyani, ketika dijumpai SN mengaku optimis dalam pilkada tahun ini. Tambahnya, meski maju dalam perseorangan, namun diakui Yani (sapaan akrab) sudah memiliki dukungan 12000, dan optimis akan bersaing pada pilkada nanti.

“Saya maju ini tetep dengan komitmen dengan visi misi menuju PALI Raya Mandiri 2020. Dan saya berharap KPU, Pemerintah, dan media harus netral agar tercipta pemilukada yang kondusif, tanpa adanya politik uang,” tegasnya.

Sementara itu, Heri Amalindo yang datang ke KPU dengan mengusung konsep kedaerahan dan budaya mengaku siap mengikuti tahapan dan peraturan dari KPU. Dirinya juga merasa optimis pada pertarungan pilkada ini.

“Main catur aja kita mau menang apalagi pilkada. Tentu setelah ini kita akan melanjutkan pada tahap selanjutnya, verifikasi, tes kesehaan dan lain sebagainya. Dan tetap berpegang pada visi dan misi Bersama Bersatu Berjaya,” pungkasnya. (ans)