Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
PALI, KoranSN
Bupati Kabupaten PALI, Ir H. Heri Amalindo, MM langsung menunjukkan kekecewaannya saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten PALI sekitar pukul 07.30 WIB, Selasa (23/2/2016).
Pasalnya, hanya ada tiga orang staf dari 34 pegawai yang berada di kantor yang terletak di Jalan Merdeka Simpang Bandara Kelurahan Handayani Mulya Pendopo tersebut, padahal sudah masuk waktu kerja.
Sekitar setengah jam Bupati berada di kantor tersebut, hanya ada 10 orang pegawai yang datang.
“Waduh, bagaimana PALI bisa cepat maju kalau jam segini baru tiga orang yang datang, bagi pegawai yang sering telat akan kita tegur melalui lisan dan tulisan,” kata Heri ketika mendapati kantor BKD kosong.
Setelah mengecek dan mengetahui Kepala Dinas BKD sedang Dinas Luar (DL), Heri Amalindo memberikan warning kepada para pegawai yang ada di ruangan itu bahwa untuk meningkatkan disiplin kerja seluruh Tenaga Kerja Suka rela (TKS) akan segera dilakukan uji kompetensi.
“Segera kita akan lakukan uji kompetensi untuk meningkatkan disiplin dan menanamkan tanggungjawab kerja. Kalau ada tanggungjawab tidak mungkin saya sidak seperti ini, karena pastinya seluruh pegawai disiplin untuk masuk kerja tepat waktu,” tukasnya.
Lebih lanjut Heri Amalindo menyebutkan bahwa dirinya menekankan kepada seluruh Kepala SKPD untuk menjadi paling depan dan menjadi contoh bagi pegawai bawahannya.
“Pertama kami tekankan adalah kepada Kepala SKPD agar menjadi contoh bagi bawahannya. Kalau seperti ini, dimana Kepalanya DL yang lain malah santai,” tambahnya.
Bupati juga menegaskan bagi pegawai TKS yang hanya malas-malasan dalam bekerja lebih baik mengundurkan diri.
“Lebih baik mundur kalau malas kerja, jangan jadi beban negara, kita disini diharuskan kerja dan kerja untuk mengejar ketertinggalan dengan kabupaten PALI,” tandasnya.
Di tempat terpisah, wakil bupati Kabupaten PALI, Ferdian Andreas Lacony, SKom MM juga mengadakan sidak di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten PALI.
Seperti halnya di BKD, di Dinas yang berlokasi di Bilangan Terminal kelurahan Talang Ubi Timur, didapatinya hanya ada dua orang staf dari puluhan TKS yang bekerja disana. (ans)
