


Jakarta, KoranSN
Ketua Nasional Indonesian Fashion Chamber (IFC) Ali Charisma mengatakan bahwa sustainable fashion atau fesyen berkelanjutan bukanlah tren tahunan melainkan sebuah keharusan yang sebaiknya mulai dijalankan industri busana di Indonesia.
Ali mengatakan industri fesyen adalah salah satu penyumbang limbah terbesar di dunia. Eropa sendiri sudah menjalankan konsep berkelanjutan sejak beberapa tahun belakangan mulai dari pelaku industri hingga konsumennya.
“Jadi sustainable fashion itu buka tren, itu adalah suatu keharusan bagi industri fesyen untuk dijalankan. Kadar sustainability-nya tentu berbeda-beda dan macam-macam,” ujar Ali dalam webinar pada Senin (18/10/2021). HALAMAN SELANJUTNYA>>



