

PALI, KoranSN
Irma Suryani, SE anggota DPR RI Komisi IX mengajak warga Bumi Serepat Serasan untuk menggalakkan program KB, dua anak cukup.
Hal itu disampaikan langsung Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu ketika menghadiri Sosialisasi Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Kreatif Program KKBPK melalui Media Tradisional dan Seni Budaya yang diselenggarakan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bekerja sama dengan Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten PALI, bertempat di Gedung Pesos komperta Pendopo kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Senin (7/3/2016).
Irma Suryani dalam paparannya mengatakan laju pertumbuhan ekonomi berbanding terbalik dengan laju pertumbuhan penduduk.
“Angkatan kerja yang begitu besar, tidak diimbangi pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja yang ada. Untuk itulah, program KB dua anak cukup menjadi solusi mengatasi melonjaknya pertumbuhan penduduk,” kata Irma.
Alumni SMA Negeri 3 ini juga menilai, program KB itu menjadi cikal bakal terwujudnya keluarga yang sejahtera.
“KB bukan cuma urusan kamar bapak dan ibu, dari urusan kamar inilah, erat kaitannya akan mewujudkan kesejahteraan keluarga, dari pendidikan anak, kebutuhan ekonomi dan sebagainya. Sehingga diharapkan, masyarakat kabupaten PALI mampu menerapkan program pemerintah tersebut,” sambung perempuan kelahiran Palembang itu.
Sementara itu, di hadapan ratusan peserta sosialiasi KIE Kreatif, Bupati PALI Heri Amalindo, siap mendukung dan mensukseskan program pemerintah KB, dua anak cukup.
Ia mengajak warga di bumi Serepat Serasan untuk melaksanakan program KB, mulai sekarang. Karena menurutnya, program dua anak cukup sudah sangat tepat di tengah kondisi padatnya penduduk di dunia sekarang.
“Program dua anak cukup itu dimaksud agar para orang tua bisa memiliki banyak waktu memelihara, merawat serta mendidiknya anak-anak mereka. Itulah kenapa, kegiatan KIE Kreatif sangat dibutuhkan masyarakat, guna memberikan informasi yang berguna bagi kabupaten keluarga itu sendiri,” terang Heri. (ans)


