
Palembang, SN
Tren konsumsi LPG setiap tahunnya akan meningkat menjelang bulan puasa, namun akan turun pada pertengahan bulan sampai dengan dibawah konsumsi normal dan akan kembali meningkat menjelang hari raya Lebaran. Peningkatan konsumsi harian tertinggi pada tahun 2014 hanya mencapai 7% sehingga Pertamina optimis dengan tambahan supply 8% perhari kebutuhan LPG di Sumatera Selatan dapat terpenuhi dengan baik. Senior Supervisor External Relation, Alicia Irzanova, kemarin.
Dijelaskannya, kebutuhan rata-rata LPG khususnya 3 kg harian konsumen di Sumsel berdasarkan pantauan pada awal tahun 2015 adalah 547 Metrik Ton per hari sementara supply yang disiapkan Pertamina menjelang bulan puasa mencapai 593 Metrik Ton per hari. Selain aspek volume supply, Pertamina juga sudah melakukan antisipasi untuk titik supply di mana konsumen dapat membeli LPG 3 kg maupun 12 kg. Setidaknya terdapat 125 agen dan 479 pangkalan resmi dan ditambah 42 SPBU dan mini market yang siap melayani konsumen walaupun pada hari libur.
Ditegaskannya, Pertamina memastikan harga LPG 3 kg di agen dan pangkalan resmi sesuai dengan SK Gubernur Sumatera Selatan No. 662/KPTS/IV/2014 thn 2014 yaitu Rp.14.800,- atau sesuai dengan SK Bupati di masing-masing Kabupaten. Sedangkan harga LPG 12 kg di agen dan pangkalan resmi adalah Rp.141.500,- di Sumatera Selatan kecuali Lubuk Linggau yaitu Rp.144.500,-
“Menyikapi adanya pangkalan yang menjual LPG dengan harga yang lebih tinggi, Pertamina menghimbau kepada konsumen untuk membeli LPG di agen atau pangkalan resmi dan SPBU serta mini market yang harganya sesuai dengan harga yang sudah ditentukan,”tegasnya.
Stok LPG untuk Sumsel menurutnya, sangat besar dibandingkan kebutuhan konsumen yaitu mencapai 2015 Metrik Ton per hari sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan stok LPG. Pertamina juga melakukan monitoring distribusi Elpiji 3kg sampai pangkalan dengan aplikasi online SIMOL3K (Sistem Monitoring Penyaluran Elpiji 3kg) sebagai bentuk komitmen pelayanan kepada konsumen.
“Apabila ada keluhan di lapangan, konsumen dapat menghubungi Contact Pertamina dengan nomor telepon 0711 500 000,”ujarnya. (ima)


