K-MAKI Sumsel Minta Kejari Palembang Segera Tetapkan Para Tersangka Dugaan Korupsi Penyertaan Modal PT SAI

Deputi K-MAKI Ir Feri Kurniawan. (Foto-Dok/Istimewa)

Palembang, KoranSN

Deputi Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K-MAKI) Sumsel, Ir Feri Kurniawan, Senin (20/11/2023) meminta Kejari Palembang untuk segera menetapkan para tersangka dalam perkara dugaan korupsi pengelolaan dana penyertaan modal Pemprov Sumsel pada BUMD Pemprov Sumsel PT Sriwijaya Agro Industri (PT SAI) tahun 2021-2022.

Sebab menurutnya, sudah ada dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka dalam perkara tersebut.

“K-MAKI Sumsel meminta kalau bisa dalam minggu depan, sebelum akhir bulan segera dilakukan penetapan para tersangka pada dugaan kasus korupsi penyertaan modal PT SAI ini,” tegasnya.

Baca Juga :   Kejati Sumsel Segera Panggil Lagi Saksi Dugaan Korupsi Distribusi Semen Baturaja

Diungkapkannya, kalau kerugian negara dalam perkara tersebut sudah ada, yakni sebesar Rp 4,1 miliar.

“Dengan sudah diketahui jumlah kerugian negara, harusnya sudah hampir satu bulan lebih ini telah dilakukan gelar pekara. Namun mengapa sampai sekarang belum ada gelar perkara untuk menetapkan tersangkanya,” ungkap Ir Feri Kurniawan.

Dilanjutkannya, dalam perkara tersebut untuk Direksi dan Komisaris tentunya mesti dimintai pertanggung jawaban.

“Kemudian Biro Ekonomi yang memberikan kajian juga mesti dimintai pertanggung jawaban dan ungkap juga soal pemegang sahamnya, termasuk terkait adanya semacam publikasi palsu tentang ekspor kelapa,” jelasnya. HALAMAN SELANJUTNYA>>

Baca Juga :   Penahanan Tersangka 5 Komisioner KPU Palembang Tergantung Hakim





Publisher : Apriandi

Lihat Juga

Kejati Sumsel Percepat Penanganan Perkara Dugaan Korupsi Pajak Beberapa Perusahaan di KPP Pratama Palembang

Palembang, KoranSN Penanganan perkara dugaan kasus korupsi dalam pemenuhan kewajiban perpajakan pada beberapa perusahaan di …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!