
Dikatakan oleh Yulizar, pada tahun 2021, Kementerian Hukum dan HAM memperoleh indeks 3,68 dari skala lima hasil evaluasi penyelenggaraan SPBE yang diselenggarakan oleh Kemenpan RB. Capaian ini menempatkan Kementerian Hukum dan HAM berada di peringkat ketiga dari seluruh Kementerian/Lembaga Pusat.
“Saya berharap melalui kegiatan Supervisi Layanan Teknologi Informasi dan Training of Trainer (TOT) ini mampu membangun pemahaman yang sama dalam pelayanan TI, yang meliputi informasi dalam pengelolaan sistem kepegawaian, sistem informasi tata persuratan elektronik, pengamanan sistem dan jaringan, pengelolaan website, hingga dukungan layanan TI sektor pelayanan publik guna mencapai pelayanan publik yang semakin baik dan terjangkau,” jelas Yulizar.
Ditempat terpisah, Kakanwil Kemenkumhamham Sumsel, Ilham Djaya sangat mengapresiasi kegiatan ini.
Menurutnya, di era sekarang digitalisasi menjadi penting dalam mengefektifkan pelayanan informasi dan semua pihak harus terus menggali potensi agar jangan sampai ketinggalan dengan kecanggihan teknologi yang ada. HALAMAN SELANJUTNYA>>


