
Palembang,KoranSN
Kawanan pelaku bobol rumah bersenjata api (senpi) Kamis (31/3/2016) pukul 11.00 WIB beraksi di kediaman H Murod (76), Jalan Dwikora Lorong Kenangga No 2844 RT 51 RW 15 Kelurahan Demang Lebar Daun Kecamatan IB I, Palembang.
Namun disaat pelaku yang diduga berjumlah tiga orang ini mencokel jendela rumah korban, aksinya kepergok warga. Hingga ketiga pelaku kabur. Bahkan sebelum meninggalkan lokasi kejadian untuk membuat warga takut, pelaku sempat menembakan senpi sebanyak dua kali ke arah atas.
H Murod pemilik rumah mengatakan, saat kejadian memang rumahnya dalam keadaan kosong, karena ditinggalkan pergi olehnya dan isterinya untuk berobat ke rumah sakit. Tiba-tiba handphone miliknya ditelpon oleh tetangganya, dan mengabarkan jika kediamannya disatori kawanan pelaku bobol rumah bersenpi.
“Kata tetangga saya, pelaku berjumlah tiga orang. Dua orang masuk ke halaman rumah. Setelah merusak gembok pagar kemudian satu pelaku lainnya berdiri di luar rumah, mengawasi situasi di sekitaran. Saat beraksi para pelaku mengendarai dua sepeda motor jenis bebek dan mengenakan helm,” katanya ditemui di lokasi kejadian.
Dilanjutkan Murod, ketika pelaku mencokel daun jendela yang berlokasi di bagian depan rumah. Aksi pelaku diketahui tetangganya hingga warga berteriak.
“Ketika itulah pelaku lari menuju sepeda motor yang mereka kendarai. Saat warga hendak menangkap para pelaku, salah satu pelaku mengeluarkan senpi dan menembakan ke atas sebanyak dua kali hingga akhrinya pelakupun berhasil kabur,” tandasnya.
Pantauan di lapangan, gembok pagar rumah korban telah di rusak kawanan pelaku yang diduga menggunakan linggis. Selain itu kunci jendela rumah korbanpun juga telah terbuka.
Usai mendapati informasi, aparat kepolisian dari Satreskrim Polsek IB I bersama unit Pidana Umum Polresta Palembang mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP dan memeriksa keterangan para saksi.
Kanit Reskrim Polsek IB I Iptu Yahya Roni menduga kawanan pelaku merupakan profesional dan temasuk nekat lantaran melakukan aksi di siang hari, serta di tengah pemukiman warga.
“Palakunya tiga orang dan menggunakan dua sepeda motor. Dari ketiga pelaku ada yang membawa senpi dan sempat meletuskannya sebanyak dua kali. Kini kita masih melakukan penyelidikan untuk mengukap identitas pelaku untuk melakukan penangkapan.
“Apakah pelakunya pemain lama itu masih kita lakukan penyelidikan. Apalagi aksi kawanan pelaku ini beraksi di siang hari dan menggunakan senjata api,” tegas Yahya Roni. (ded)


