


Selain kunjungan wisatawan ke Benteng Marlborough, destinasi lain seperti pantai panjang, air terjun, dan perkebunan teh di beberapa wilayah Bengkulu juga mengalami peningkatan.
“Angka kunjungan ke destinasi wisata alam di Bengkulu juga meningkat, tapi kami belum mendapatkan angka pasti berapa jumlah angka kunjungan wisatawan ke sana,” ujarnya.
Kemudian untuk destinasi wisata sejarah lainnya seperti Rumah Bung Karno hingga saat ini belum menunjukkan peningkatan yang cukup berarti. Hingga saat ini jumlah kunjungan ke objek wisata itu mencapai 7.303 orang, sedangkan pada 2021 tercatat mencapai 7.591 orang.
Dengan membaik nya angka kunjungan wisatawan, kata dia, menandakan kondisi perekonomian di Bengkulu saat ini telah membaik.
Ia berharap agar sektor pariwisata di Provinsi Bengkulu bangkit kembali walaupun sempat redup akibat pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir. (Antara/andi)


