

Jakarta, KoranSN
Memberikan layanan prima bisa menjadi salah satu yang efektif guna meningkatkan kualitas pariwisata Indonesia, kata pejabat Kemenparekraf/Baparekraf, Martini Mohamad Paham.
Martini yang merupakan Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf itu lebih lanjut mengatakan kini tantangan pelaku wisata tidak hanya untuk meningkatkan kunjungan tapi juga kualitas kunjungannya.
“Penting sekali untuk warga di sekitar Desa Wisata untuk mampu mengenali, mengembangkan, dan memasarkan potensi di daerahnya. Tidak hanya berhenti sampai disitu, pelaku wisata juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas kunjungan dengan memperhatikan kebersihan dan kenyamanan selama kunjungan,” katanya saat membuka acara Sosialisasi Sadar Wisata 5.0, pada Minggu (21/5/2023) di Magelang, Jawa Tengah.
Dalam siaran pers pada Selasa, Martini mengatakan cara meningkatkan kualitas pariwisata yang dapat dilakukan para pelaku wisata adalah dengan memberi pelayanan prima sesuai dengan nilai Sapta Pesona (aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan).
“Memberikan pelayanan prima serta penerapan protokol CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety dan Environmental Sustainability),” kata dia saat menyapa sekitar 800 warga desa wisata peserta. HALAMAN SELANJUTNYA>>


