Masa Kritis Pemilu, TNI Dituntut Netral

Ilustrasi. (foto-net)

Kayuagung, KoranSN

TNI menyebut pra dan pasca Pemilu April 2019 ini merupakan masa yang kritis. Korp baju hijau ini dituntut tetap netral di pesta demokrasi lima tahunan ini.

Hal tersebut dikatakan Inspekur Upacara sekaligus Komandan Kodim (Dandim) 0402/OKI Letnan Kolonel Inf Riyandi saat upacara prajurit TNI AD di Makodim 0402/OKI, Senin (17/2/2019).

Dijelaskan Dandim yang membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (Jenderal TNI Andika Prakasa) memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit dan PNS TNI AD.

Baca Juga :   Inspektorat PALI Bantah Dugaan Mobdin Dipakai untuk Mobilisasi Pemilih

“Atas dedikasi dan kinerja optimal yang telah ditunjukkan selama ini, sehingga TNI semakin professional dan menjadi institusi yang dipercaya oleh rakyat,”kata dia.

Lanjutnya, di tahun 2019 ini TNI AD akan menerapkan beberapa kebijakan baru terkait fungsi pembinaan kekuatan guna mewujudkan TNI AD yang lebih modern, professional dan dicintai rakyat.

“Tahun 2019 ini juga merupakan periode krusial bagi pendewasaan demokrasi bangsa kita. Masa kritis menjelang, selama dan setelah Pemilu 2019 menuntut institusi yang aman, damai dan kondusif,”beber Dandim.

Baca Juga :   Muara Enim Terima Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik

“Karena itu komitmen, netralitas serta profesionalisme TNI AD harus senantiasa kita pegang teguh dan implementasikan dalam mengawal sekaligus menyukseskan Pemilu ini,”ajak Dandim. (iso)





Publisher : Awid Durrohman

Lihat Juga

8 Juni, OKUS Kabupaten Layak Anak Dievaluasi Tim

Muaradua, KoranSN Sekretaris Daerah Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) M Rahmattullah SSTP MM memimpin Rapat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!