Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Palembang, KoranSN
Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) atau lomba membaca Alquran se tingkat Kota Palembang akan di gelar pada 29 Februari mendatang. Hal ini di ungkapkan oleh Kepala Bagian Sosial Masyarakat (Kabag Sosmas) Kota Palembang, Al hidir usai mengelar acara rapat pemantapan MTQ di ruang rapat lantai III Kantor Setda Kota Palembang, Kamis (25/2/2016).
“Sudah di tetapkan pelaksanaan MTQ untuk Kota Palembang nanti akan di gelar pada 29 Februari mendatang,” katanya.
Hidir mengatakan, pelaksanaan MTQ nantinya akan di buka dengan pawai ta’aruf oleh seluruh peserta.
“Kita adakan pelaksnaan pawai ta’aruf untuk pembukaan, yang di mulai pada pukul 13.30 Wib samapai pukul 14.00 Wib dan pelaksanaan pembukaan MTQ akan di lakukan oleh Walikota Palembang,” ujarnya.
Dia pun menjelaskan, pada pawai ta’aruf tersebut para peserta akan di perkenalkan dengan segala proses dalam acara tersebut.
“Nanti para peserta dari perwakilan kecamatan masing-masing itu akan kita bariskan dan diberikan penjelasan tentang pelaksnaan acara tersebut,” ungkapnya.
Lanjutnya, dalam acara yang rutin di gelar dua tahun sekali ini ada sekitar 640 peserta total dari seluruh kecamatan yang ada di Palembang.
“Karena setiap perwakilan memberikan perwakilan sekitar 40 orang jadi total peserta untuk tahun ini sekitar 640 peserta yang tergabung dari seluruh kecamatan yanga ada di Palembang,” jelasnya.
Hidir berharap, dalam kegiatan MTQ yang di laksanakan ini, dapat di temukan bibit baru sebagai pembaca al Qur’an yang bisa di gali potensinya sehingga dapat menharumkan Palembang bukan hanya tingkat provinsi namun juga nasional.
“Ini merupakan penjaringan peserta untuk tingkat Kota Palembang, kedepannya kita harapkan dalam penjaringan ini, kita dapat temukan generasi muda yang memang berpotensi agar dapat kita lombakan hingga tingkat nasional itu harapan kita, tapi yang terpenting kita telah menjalankan syi,ar agama di kalangan pemuda, dan inipun juga sesuai dengan program Pemerintah Kota (Pemkot) palembang yang ingin menjadikan Palembang menjadi Palembang Darussalam,” tutupnya. (tya)
