Musrenbang Pertama, Heri Amalindo Datangkan Staf Bappenas

Sumedi Handono Mulyo PhD saat diwawancarai. (foto/Anasrul)
Sumedi Handono Mulyo PhD saat diwawancarai. (foto/Anasrul)

PALI, KoranSN

Pada gelaran Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten PALI, Heri Amalindo Bupati mengundang langsung Sumedi Handono Mulyo PHd, Kasubdit Analisa Sosial Ekonomi Regional Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Kedatangan Sumedi, dimaksud untuk menjadi pembicara dalam acara yang digelar di gedung Pesos Pendopo, Rabu (23/3/2016).

Menurut Asisten II Pemprov Yohanes Toruan, kedatangan Sumedi merupakan permintaan khusus dari Bupati Heri Amalindo, yang menginginkan acara musrenbang tersebut dihadiri pejabat Bappenas.

“Pak Heri memang meminta kami agar mendatangkan pembicara dari Bappenas Jakarta,” kata Yohannes yang juga mantan Kepala Bappeda Jakarta.

Yohannes mengatakan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) haruslah disusun dengan sebenarnya agar bisa mencerminkan visi pembangunan PALI 25 tahun mendatang.

“Saya sudah lama mengenal pak Heri. Dan saya yakin dengan kemampuan beliau yang lebih mengutamakan kerja daripada bicara. Beliau ini bicaranya sedikit tapi pekerjaannya selesai semua,” ujarnya.

Karena itulah Yohannes percaya bahwa dalam lima tahun lagi, PALI akan menjadi kabupaten terdepan di Sumsel.

“Saat ini boleh saja orang mencibir, pejabat di PALI hanya buangan dari daerah lain. Karena daerah otonomi baru anggarannya sedikit dan fasilitasnya terbatas. Tapi kalau kita mampu menyusun program dengan baik dan mampu mewujudkannya, kemajuan pasti datang,” ujarnya.

Sementara itu, Sumedi yang diundang secara khusus ke Musrenbang itu memberikan pembekalan dalam penyusunan RPJP. Menurut Sumedi, penyusunan RPJM dan RPJP merupakan cerminan visi suatu daerah. Dan harus mampu membaca potensi suatu daerah. Potensi sumberdaya alam, kewilayahan dan penduduk harus dijadikan patokan dalam mewujudkan visi kabupaten PALI.

Baca Juga :   OKU Timur Kembali Raih WTP Delapan Kali Berturut-turut

“RPJM dan RPJP adalah dasar dari kemajuan suatu daerah atau wilayah. Apalagi kabupaten PALI ini merupakan Daerah Otonomi Baru (DOB) jadi, sudah wajib dalam penyusunan RPJM dan RPJP nya harus pas dengan kondisi dan potensi yang ada di Kabupaten PALI. Sehingga, kabupaten PALI akan bisa merealisasikan visi dan misi daerahnya,” tutur Sumedi kepada SN.

Sementara Bupati PALI Heri Amalindo dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat dan SKPD agar dapat menjadikan modal geografis dan potensi migas ?untuk mewujudkan kabupaten PALI sebagai kota metropolitan.

“Kita punya bandara dan letak kita berada ditengah-tengah Sumsel. Karena itu kita harus menjadi kota metropolitan kedua di Sumsel setelah Palembang,” tegas Heri. (ans)





Publisher : Anton Wijaya

Lihat Juga

Finalis Duta Perpustakaan SD Negeri 17 Talang Ubi Kunjungi Disdik PALI

PALI, koranSN Belasan calon duta perpustakaan SD Negeri 17 Kecamatan Talang Ubi, mendatangi kantor Dinas …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!