Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Palembang,KoranSN
Tim gabungan dari BNN Provinsi Sumsel, Kemenkumham Sumsel, dan Ditres Narkoba Mapolda Sumsel, Kamis (31/3/2016) melakukan tes urine kepada 73 para pegawai Lapas Wanita Klas II A Palembang dan kepada 362 Narapidana (Napi) wanita.
Namun hasilnya tak ada satupun yang positif mengkonsumsi narkoba.Kepala Lapas Wanita Klas II A Palembang, Siti Zahro mengaku, menyambut baik tes urine yang dilakukan. Menurutnya, tes urine yang dilakukan ini dapat memberikan paradigma positif di mata masyarakat, yang mana selalu menilai jika semua napi dan pegawai Lapas terlibat narkoba.
“Saya sangat senang dengan tes urine ini, karena ciri negatif yang menempel pada Lapas serta cap atau stigma buruk dapat menghilang. Kami memang sebenarnya berharap bantuan tes narkoba seperti ini dari pihak-pihak terkait,” katanya.
Dilanjutkannya, razia, sidak dan tes urine ini bisa memberikan shock terapi tersendiri bagi para pegawai Lapas, agar mereka tak bisa sembarangan dan main-main dengan penggunaan narkoba.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumsel, Zulkipli mengungkapkan, tes urine ini nantinya akan diadakan 4-10 kali dalam satu tahun disemua Lapas di Indonesia. Hal ini dilakukan sesuai dengan permintaan Kemenkumham RI agar seluruh Lapas zero narkoba.
“Saya juga ingatkan pada semua jajaran saya, siapa saja yang positif mengkonsumsi narkoba akan direkomendasikan pemecatan,” ujarnya. Dan jika napi yang positif menggunakan narkoba, hukumannya akan ditambah, dan hak-haknya akan dikurangi,” tegasnya.
Sementara Direktur Ditres Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol JA Timisela menuturkan, sidak dan tes urine dilakukan bertujuan untuk Lapas-Lapas yang ada di Indonesia bebas dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba. “Kita salut, dan syukur, karena semua yang ikut tes urine hasilnya negatif,” tuturnya.
Menurutnya, tak hanya Lapas Wanita ini saja yang akan dilakukan tes urine, semua Lapas yang ada di Sumsel akan dilakukan tes urine secara dadakan. “Setelah ini kita adakan tes urine di Rutan Pakjo. Namun untuk waktunya masih dirahasiakan. Kita adakan secara berkala nantinya,” tandasnya. (den)
