Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Pagaralam, SN
Malang dialami M Lutfi (17), salah satu siswa SMA di Kota Pagaralam, Minggu (27/9) pukul 21.00 WIB korban tewas bersimbah darah akibat ditikam satu liang tusukan senjata tajam yang menembus dada kirinya.
Kejadian yang menimpa warga Swakarya Kelurahan Sukorejo Kecamatan Pagaralam Utara ini terjadi, saat korban berada di Lapangan Alun-alun Utara Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Pagaralam Utara.
Kapolres Pagaralam, AKBP Hendra Gunawan SIk MSi, melalui Kapolsek Pagaralam Utara, Iptu Martono, didampingi Kanit Reskrim, Aiptu Sutrisno, membenarkan adanya korban tewas di Lapangan Alun-alun Utara.
Motif kejadian ini belum diketahui pasti. Tetapi dugaan sementara, peristiwa ini bermula saat korban yang masih pelajar SMA ini bersama temannya sedang nongkrong di Alun-alun Utara. Sebelum kejadian, rombongan korban tiba-tiba didatangi pelaku dan sempat terjadi cekcok mulut dengan teman korban.
Melihat kericuhan ini, niat korban hendak melerai temannya dengan pelaku. Entah mengapa, pelaku malah mengeluarkan Sajam (senjata tajam), lalu korban jadi sasaran serangan.
Mendapat serangan secara tiba-tiba, korbanpun tak dapat menghindar. Tak pelak, senjata tajam pelaku menembus bagian dada kiri, hingga korban terkapar bersimbah darah di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Mendapati kejadian tersebut teman korban berusaha menyelamatkan korban dengan mengevakuasinya ke rumah sakit. Tragisnya, nyawa korban tak terselamatkan sebelum mendapatkan perawatan medis akibat banyak mengeluarkan darah. Sementara pelaku langsung kabur.
Sekitar pukul 00.30 WIB atau Kurang dari 24 jam, jajaran Sat Reskrim Polsek Pagaralam Utara, berhasil membekuk pelaku penusukan pelajar SMA PGRI M Lutfi (17) warga Swakarya, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Pagaralam Utara hingga tewas.
“Pelaku adalah Virgo Tri Sanjaya (17) pelajar di salahsatu SMA swasta di Kota Pagaralam, warga Pengaringan, Kelurahan Padang Temu, Kecamatan Dempo Tengah,” terang Kapolres.
Kapolres Pagaralam AKBP Hendra Gunawan SIk MSi melalui Kapolsek Pagaralam Utara Iptu Martono didampingi Kanit Reskrim Aiptu Sutrisno mengungkapkan, kronologis penangkapan bermula dari keterangan para saksi yang langsung ditindaklanjuti dengan pengembangan dengan mengejar pelaku setelah kejadian.
“Pelaku berhasil ditangkap di Tebat Baru Ilir, Kelurahan Tebat Giri Indah, Kecamatan Pagaralam Selatan, Senin sekitar pukul 00.10 WIB,” terangnya seraya menambahkan jika saat ditangkap pelaku sedang duduk di depan rumah temannya, niat hati ingin bersembunyi di rumah temannya setelah menusuk korban. Tetapi, teman yang ingin dikunjunginya, tidak ada di rumah, terpaksa pelaku duduk di depan rumah tersebut.
“Untuk motif kejadian ini bermula, pelaku Virgo Tri Sanjaya dan korban M Lutfi ini, berniat untuk melerai pertikaian antara Roy adik sepupu pelaku dengan Rupik tempat korban. Entah mengapa, mungkin kesal atau apa, saat melerai pelaku langsung mencabut sajam jenis pisau yang dibawanya dan langsung menusukkannya kepada korban, hingga mengenai bagian dada sebelah kiri korban dan akhirnya korban tewas di rumah sakit karena banyak mengeluarkan darah. Setelah menusuk korban, pelaku langsung melarikan diri mengunakan sepeda motor dan akhirnya tengah malam berhasil kita tangkap di Tebat Baru Ilir tersebut,” paparnya.
Untuk sementara sambungnya, pelaku penusukan beserta barang bukti sajam yang digunakannya sudah diamankan di Mapolsek Pagaralam Utara.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan lebihlanjut,” katanya. (asn)
