


“Kita jangan sampai konsumen sendiri ketergantungan dengan produk impor,” katanya.
Menurut dia, pemerintah daerah melibatkan berbagai kalangan pemangku kepentingan dalam melakukan kegiatan peningkatan kualitas dan mutu produk UMKM lokal melalui pelatihan dan bimbingan teknis serta lokal karya.
Selain itu juga pemberian sertifikasi halal, peningkatan kemasan, perizinan juga terdaftar Dinkes, BPOM, pemasangan barcode dan masa kedaluwarsa. Bahkan, produk UMKM lokal kini ditampung perusahaan ritel, seperti Indomaret dan Alfamart.
Produk UMKM lokal itu di antaranya aneka kerajinan, kuliner, makanan olah pangan, camilan, minuman kopi, kerupuk emping, gula aren, serta batik.
Ia mengatakan, konsumen dituntut cerdas dalam membeli produk karena banyak produk UMKM lokal lebih berkualitas dan bermutu juga harganya relatif murah. HALAMAN SELANJUTNYA>>


