


Jakarta, KoranSN
Pengamat BUMN Toto Pranoto dari Universitas Indonesia menilai pembentukan Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata untuk mendorong value creation lebih optimal di sektor pariwisata.
“Holding Aviasi dan Pariwisata saya kira dimaksudkan untuk mendorong value creation lebih optimal pada sektor pariwisata yang akan menjadi unggulan devisa masa depan,” ujar Toto saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin (17/1/2022).
Menurut pengamat tersebut, dengan langkah terintegrasi melalui Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata maka daya saing pariwisata Indonesia mampu berkompetisi dengan Thailand, Malaysia, dan negara-negara ASEAN lainnya. HALAMAN SELANJUTNYA>>



