Penuntasan Korupsi Tertahan Audit?





 

sn

 

SAAT ini beberapa kasus korupsi yang tengah diusut Polda Sumsel dan Polresta Palembang harus tertahan, hal ini disebabkan audit yang dilakukan BPK dan BPKP tak selesai dalam waktu yang diinginkan. Padahal dari keterangan pihak Polda Sumsel dan Polresta Palembang, syarat untuk semua itu sudah dilengkapi.

Tentu ini menjadi pertanyaan yang menarik, ada apa di balik semua ini? Karena kalau penuntasan dilakukan berlarut-larut akan memunculkan tendsius yang macam-macam. Padahal begitu banyak kasus korupsi yang sedang digarap Polda dan Polresta, yang patut diapresiasi.

Kita harapkan lamanya audit yang dilakukan BPK dan BPKP bisa segera dituntaskan. Jangan sampai rakyat menjadi ragu dan bimbang dengan kondisi ini, karena kita yakin BPK dan BPKP memang punya aturan sendiri dan batas waktu dalam audit.

Baca Juga :   Panjangnya Perjalanan Korupsi Lahan Kuburan

Diharapkan juga, antar lembaga hukum dan pendukungnya dapat bersinergi dengan baik dalam penuntasan kasus korupsi. Karena seringkali apresiasi begitu tinggi ditunjukkan rakyat saat ada kasus besar yang terangkat, tetapi karena penuntasannya yang lama, khalayak menjadi lupa dengan kasus tersebut.

Mengharapkan baiknya sinergi antar lembaga ini bukan tanpa alasan, karena sampai saat ini korupsi masih jadi penyakit Negeri ini. Ditambah lagi dengan kondisi Bangsa yang tak juga membaik, penuntasan kasus korupsi bisa menjadi angin segar untuk berubahnya Negeri kita tercinta.

Seperti saat ini, rakyat mau bilang apa? Setiap kali ada oknum pejabat yang tersandung dan tertangkap korupsi, paling jutaan rakyat yang menonton televisi dan baca berita, hanya bisa mengurut dada dan berucap miris, ‘tak ada takutnya lagi orang untuk korupsi’.

Baca Juga :   Ternyata Truk Batubara Itu Terus Melintas

Tak hanya di pemerintah pusat, korupsi telah menggurita sampai ke daerah-daerah, kabupaten dan kota di penjuru Tanah Air. Beragam cara dilakukan oknum pejabat untuk mengeruk keuangan negara, demi memperkaya diri sendiri. Semuanya berlomba-lomba menghabiskan anggaran dengan cara yang tak bijak.

Dengan tujuan yang baik agar Bangsa ini bisa segara lepas dari korupsi, kita harapkan penegak hukum dan semua lembaga yang mendukungnya bisa menunjukkan bahwa kita bisa maju terdepan dan bebas dari kata korupsi. (***)



Publisher : Ferdin Ferdin

Pewarta Harian Suara Nusantara, www.koransn.com, Mingguan Suara Negeriku.

Lihat Juga

Emery Akan Tegur Martinez Soal Selebrasi Kontroversial di Piala Dunia

Jakarta, KoranSN Manajer Aston Villa Unai Emery akan berbicara dengan Emiliano Martinez tentang selebrasi kiper …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!