
Kondisi kegempaan Gunung Api Dempo (GAD) mulai normal dari sebelumnya. Dimana, setiap aktivitas setiap hari dilaporkan kepada Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung. Namun, untuk penurunan status GAD dari level II kembali ke level I masih menunggu perintah dari PVMBG.
Kepala Pos Pemantau Gunung Api Dempo Mulyadi mengatakan, saat ini kegempaan terus mengalami penurunan. Bahkan, dari pantauan kondisi sudah normal. Namun, untuk penurunan status masih menunggu dari PVMBG Bandung karena mereka yang berwenang.
“Sekecil apapun kondisi kekinian Gunung Api Dempo kita laporkan setiap hari. Jadi, dari laporan inilah petugas bisa membaca kondisi Gunung Api Dempo. Kemungkinan masih ada beberapa pertimbangan mengapa GAD statusnya belum diturunkan,” jelasnya, Minggu (17/5).
Dikatakan Mulyadi, pemantauan terus dilakukan agar pihaknya terus mengetahui kondisi kekinian Gunung Api Dempo. Kemudian, jika status diturunkan pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait. Hal ini agar masyarakat tidak was-was dan khawatir mengenai kondisi GAD.
“Kalau statusnya menurun pasti kita informasikan. Hal ini agar aktivitas masyarakat bisa kembali normal dan tidak terus menerus dihantui rasa takut,” jelasnya.
Kemudian, pendakian masih ditutup untuk pendaki. Namun, untuk aktivitas dikawasan kaki GAD seperti kampung empat dan lainnya masih bisa dilakukan. Yang terpenting pendakian ditutup agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.
“Kami meminta kalau pendaki untuk tidak melakukan pendakian. Hal ini karena membahayakan jiwa mereka. Namun, kalau untuk beraktivitas dikawasan kampun empat tidak masalah,” bebernya. (asn)


