
Palembang, KoranSN
Penyerangan oleh sekelompok warga yang diduga disebabkan dendam lama namun belum diketahui pasti masalah apa, Selasa sore (28/2/2017) sekitar pukul 15.30 WIB terjadi di Jalan Gubernur H Bastari Lorong Hidayat RT 37 SU I, tepatnya di belakang Polresta Palembang.
Penyerangan dadakan yang dilakukan oleh sekelompok warga di Kecamatan SU I ini,
sempat membuat heboh dan mebuat takut warga Lorong Hidayat, belakang Polresta Palembang lantaran sekelompok warga yang melakukan penyerangan membawa berbagai senjata jatam (sajam) sepeti, pedang, pisau, celurit bahkan senjata api.
Pantauan Suara Nusantara dilokasi, sejumlah warga terlihat histeris saat melihat pihak kepolisian Polresta Palembang dan Polsek SU I datang kelokasi. Warga berharap polisi bisa menghentikan aksi tawuran dan menangkap para peleku yang melakukan penyerangan di kampung mereka.
Menurut keterangan Ali (28), salah satu warga yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut, para pelaku tiba-tiba mendatangi kediamannya dan langsung berteriak-teriak menyuruh dirinya keluar dari rumah. “Mendengar teriakan pelaku tersebut, saya sempat mengintip keluar dari jendela dan melihat puluhan orang bersenjata tajam dan bahkan mengacung-acungkan senpi sambil berteriak ‘jika saya tak keluar rumah, mereka (pelaku) akan menghancurkan rumah saya,” katanya.
Dilanjutkannya, penyerangan yang dilakukan para pelaku diketahui warga sekitar dan membuat warga melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib hingga tak lama polisi datang dan membubarkan kerumunan massa. “Sekelompok warga yang melakukan penyerangan tersebut langsung kabur ketika mengetahui kedatangan polisi,” akunya.
Kepala SPK Terpadu Polresta Palembang, Ipda Ledi ketika mendapatkan laporan adanya penyerangan warga, bersama jajaran Sat Reskrim langsung terjun ke lokasi.
“Ketika dilokasi, kita langsung membubarkan kerumunan warga. Dilokasi, kita mengamankan dua orang saksi untuk dimintai keterangannya terkait aksi penyerangan yang terjadi,” singkatnya. (den)

