

Pagaralam, SN
Akibat kerusakan mesin pompa intake Simpang Petani yang berlokasi di Dusun Jambat Beringin, Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Pagaralam Utara, ribuan pelanggan PAM terancam tidak bisa nikmati air bersih.
Hal ini diutarakan Edo (37), warga Simpang Petani. Sejak Senin (4/1) kemarin air PAM tak mengalir ke rumahnya. Hingga saat ini belum diketahui penyebabnya, padahal selama ini dsitribusi air bersih ke rumah warga sekitar lancar tanpa ada gangguan.
“Sejak Senin kemarin air PAM tak mengalir. Padahal, dalam waktu dekat kita sangat memerlukan air,karena ada hajatan di rumah. Kita minta kepada pihak kantor PAM untuk segera mengatasi mengapa air bersih tak mengalir ke rumah pelanggan,” ujarnya saat ditemui, Kamis (7/1).
Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pagaralam, H Hariadi Razak ST MM, melalui Kepala UPTD PAM,Hariyanto dikonfirmasi, dirinya membenarkan distribusi PAM melalui intake Simpang Petani mengalami gangguan.
“Hal ini bukannya kesengajaan, namun karena adanya kerusakan pada mesin pompa yang ada di intake. Sehingga distribusi air bersih ke rumah pelanggan jadi terganggu,” ungkapnya.
Kerusakan intake ini sempat dilakukan perbaikan.Lanjut dia, padahal di Intake Simpang Petani ada dua mesin pompa. Salahsatunya mesin cadangan, namun saat dipergunakan ternyata rusak.
“Saat ini kedua mesin dengan kemampuan produksi 20 liter per detik tersebut terpaksa dikirim ke Palembang untuk dilakukan perbaikan,” katanya.
Yang jelas, mengenai adanya gangguan yang menyebabkan ketidaknyamanan bagi pelanggan yang ada di Kota Pagaralam harap maklum. Dia juga menyebutkan, untuk pelanggan yang menikmati air bersih yang didistribusikan melalui Intake Petani ini mencapai ribuan,meliputi pelanggan sekitar Intake Simpang Petani, Alun Dua, Belakang Obak, Demporeokan, sebagian pelanggan di sekitar kawasan Pasar Dempo Permai.
“Pihak UPTD PAM berupaya secepatnya untuk melakukan perbaikan. Mudah-mudahan besok lusa distribusi air PAM kembali normal,” ungkap Hariyanto. (asn)


