

Muratara, KoranSN
Pemerintah Desa (Pemdes) Noman, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawad Utara (Muratara) bekerjasama dengan Persatuan Olah Raga Buru Babi (Porbi) Kabupaten Muratara melakukan perburuan hama babi, Selasa (19/2/2019).
Kepala Desa Noman, Kecamatan Rupit, Taufik Haris mengatakan, perburuan hama babi ini dilakukan karena sudah meresahkan para petani yang ada di Desa Noman dan sekitarnya.
“Hari ini kita melaksanakan perburuan hama Babi di Desa Noman karna hama Babi tersebut sudah sangat meresahkan para petani,” kata Kades.
Diungkapkan Kades, selama ini sudah banyak cara yang dilakukan oleh para petani untuk memberantas hama babi tersebut, namun tidak berhasil.
“Supaya babi itu tidak masuk ke kebun, para petani sudah berusaha membuat pagar, meracuninya bahkan sudah membuat orang orangan di tengah kebun agar babi tersebut takut. Tapi bukannya babi-babi itu takut, malahan bertambah ganas saja,” ungkapnya.
Lanjut Taufik, agar tidak ada korban yang digigit anjing ataupun digigit babi dalam perburuan ini, pihaknya sudah mengumumkan kepada masyarakat agar berhati-hati dan tidak mengikut sertakan anak-anak.
“Berburu babi hari ini kita mengundang Porbi Muratara, Porbi dari Bengkulu, Porbi dari Jambi, Porbi dari Curup Bengkulu, Porbi dari pemenang, Porbi dari Singkut, Porbi dari Surolangun Jambi dan dari Porbi porbi lainnya. Alhamdulillah kita dapat Babi puluhan ekor dari hasil perburuan hari ini,” terangnya.
Kades berharap dengan adanya berburu babi ini, dapat membantu para petani dari gangguan hama babi.
Sementara itu, Izal (39) warga setempat mengucapkan terima kasih kepada Kades dan anggota Porbi yang telah membantu melaksanakan perburuan hama babi di desanya.
“Babi-babi yang selama ini sangat meresahkan kami sudah didapat oleh anjing-anjing anggota Porbi tadi,” katanya. (snd)


