PT Pusri Ajak Siswa Kaltara Kenal Nusantara

DSC_0047
GM SDM PT Pusri Palembang, Ade Firdaus Taufik bersama 17 siswa asal Kalimantan Utara (Kaltara) saat penutupan dan pelepasan siswa mengenal Nusantara di Auditorium Diklat PT Pusri Palembang. foto-sn/ferdinand deffryansyah

Palembang, SN
PT Pusri Palembang bersama-sama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainya seperti Jasa Marga, Indo Farma sampai PT Pos Indonesia mengajak sekitar 17 siswa asal Kalimantan Utara (Kaltara) mengenal Nusantara khususnya Provinsi Sumsel. Dalam kegiatan bertajuk “Program Siswa Mengenal Nusantara” siswa-siswa terbaik asal Kaltara tersebut diajak mengenal budaya, adat istiadat dan tempat-tempat bersejarah di Kota Palembang.

GM SDM PT Pusri Palembang, Ade Firdaus Taufik mewakili Direksi PT Pusri Palembang mengatakan, selama di Palembang para siswa diajak mengunjungi Masjid Ceng Ho, Museum Balaputra Dewa, TPKS, Komplek Jakabaring Sport City. Tour ke pabrik PT Pusri Palembang, wisata ke Pulau Kemaro, ke SMAN Sumsel Jakabaring, River Sider hingga ke museum Alquran terbesar di Palembang.

“Setelah mereka melakukan kunjungan ke berbagai tempat, maka setiap siswa memaparkan apa yang diketahui dari hasil kunjunganya dihadapan dewan juri. Ini adalah kegiatan positif untuk para pelajar kita agar lebih mengenal Nusantara, dari siswa Sumsel sendiri program pertukaran dapat di Kota Gorontalo, ”jelasnya saat penutupan dan pelepasan siswa mengenal Nusantara di Auditorium Diklat PT Pusri Palembang, kemarin.

Sementara itu salah satu perwakilan siswa Kaltara, Juanda mengungkapkan, kegembiraannya dapat berkunjung ke Palembang. Banyak pengetahuan dan wawasan yang didapat dari hasil kunjungannya ke berbagai tempat yang ada di Palembang. Terlebih budaya Sumsel yang selama ini belum banyak diketahui, setelah berkunjung ke berbagai tempat serta memprestasikan dihadapan juri hasil kunjungan secara otomatis para siswa bertambah wawasan dan pengetahuan tentang Provinsi Sumsel.

“Sejak tiba di Bandara SMB II sampai acara berakhir, banyak hal-hal positif yang dapat kami petik dari program ini,”ujar siswa Kelas XI SMAN 1 Sesayap Hilir Kabupaten Tanah Tidung Provinsi Kaltara ini.

Baca Juga :   Wapres Imbau Uumat Islam Salat Idul Adha di Rumah

Dituturkan pria yang juga menjadi Ketua Rombongan ini, pengalaman terbaru dari kunjungan yang dilakukan bersama-sama siswa lain seperti saat melihat langsung pembuatan tenun songket, kain khas Palembang serta diajak makan mpek-mpek, makanan khas Palembang.

“Teryata dari kota asalnya Palembang, makanan mpek-mpek ini enak sekali. Karena itu ada beberapa teman yang langsung memesan mpek-mpek untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh dari Palembang,”ujarnya.

Ia juga terkesan dengan kemegahan dan keindahan Jembatan Ampera. Terlebih lagi dengan cerita dibalik pembuatan Jembatan Ampera yang  memiliki nilai sejarah tinggi bagi rakyat Sumsel. “Jembatan Ampera adalah icon Kota Palembang, karena itu kami sangat bersyukur dapat berkunjung sekaligus dapat melihat Jembatan Ampera secara langsung,”tuturnya. (ima)





Publisher : Ferdin Ferdin

Pewarta Harian Suara Nusantara, www.koransn.com, Mingguan Suara Negeriku.

Lihat Juga

Aktivis Lingkungan Ajak Masyarakat Bantu Cegah Kebakaran Hutan-lahan

Tulungagung, KoranSN Aktivis lingkungan mengajak masyarakat yang tinggal maupun beraktivitas di sekitar hutan membantu upaya …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!