Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Palembang, KoranSN
Sosialisasi Gerakan Peduli Sesama (GPS), Rabu (19/4/2017) di Musholah Jamiatul Islamiyah Lorong Muhibah Kel.26 Olir Kecamatan Bukit Kecil Palembang, dihadiri ratusan warga.
Sebanyak 150an warga nampak antusias menyambut kedatangan Ketua GPS HM Akbar Alfaro.
Gerakan Peduli Sesama (GPS) adalah gerakan sosial yg diketuai oleh HM Akbar Alfaro. Salah satu program GPS adalah Bantuan Langsung Tunai sebesar Rp500.000 kepada warga anggotanya yang tertimpa musibah kematian.
Syarat menjadi anggota GPS adalah menyeragkan fotokopi KK dan KTP, dan warga Palembang.Anggota akan mendapat stiker GPS yang ditempel di depan rumah. Posko GPS beralamat di Jalan Kapten Cek Syekh No.3 Kel. 24 Ilir Kecamatan Bukit Kecil (Belakang IP) Palembang Telpon Hotline GPS 081278366611.
Selama ini kegiatan sosial yang kerap dilakukan Ketua Gerakan Peduli Sesama (GPS), HM Akbar Alfaro dengan mambantu masyarakat yang kurang mampu dan membutuhkan uluran tangan, banyak mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Bahkan masyarakat mengatensi kegiatan positif tersebut.
Menurut Akbar Alfaro, kegiatan sosial yang ia lakukan merupakan murni gerakan sosial. Dimana program tersebut terwujud dalam melihat fenomena yang ada dalam masyarakat, ketika ada musibah hingga banyak warga kurang mampu yang memang membutuhkan uluran tangan. “Rata-rata musibah yang terjadi ini memang sangat membutuhkan uluran tangan, kalau musibah kebakaran kan itu hanya saat terkena musibah saja. Sedangkan, kalau kematian itu kan bisa sudah pasti menimpa seluruh masyarakat. Karena musibah ini tidka pilih-pilih, musibah ini lah yang diprioritaskan gerakan kita untuk dibantu,”ungkap Akbar Alfaro.
Lanjutnya, gerakan tersebut juga terinspirasi karena kejadian yang dialaminya 8 tahun lalu. Dimana sang kakak meninggal dunia, meskipun keluarganya berkecukupan tapi rasa sedih dan tertekan itu sudah pasti dialami seluruh keluarga. “Apalagi mengingat jika ini terjadi ke orang yang memang kurang mampu. Untuk itu, saya rasa bantuan dan uluran tangan itu sangat dibutuhkan,” ujarnya. (tya)
