
Empat Lawang, SN
Diduga tidak senang karena dimintai rokok dan uang oleh Samsi bin Haris (20), ‘ZM’ dan teman-temannya sekitar 20 orang nekat melakukan penganiayaan terhadap Samsi.
Akibatnya, Samsi yang tercatat sebagai warga Desa Suka Dana Kecamatan Muara Pinang Kabupaten Empat Lawang ini, tewas bersimbah darah dengan luka bacokan senjata tajam (sajam) disekujur tubuhnya.
Kapolres Empat Lawang AKBP Rantau Isnur Eka melalui Kapolsek Muara Pinang Iptu Jarapandri menerangkan, kejadian tersebut terjadi Sabtu (13/6) sekitar pukul 04.00 WIB di Desa Suka Dana.
Pelaku ‘ZM’ yang sebelumnya datang sendirian ke Desa Suka Dana, tiba-tiba dimintai rokok dan uang oleh korban Samsi. Pelaku yang tidak senang dimintai rokok dan uang, kemudian pulang ke kampungnya di Desa Landur Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang. Sesampainya di desanya, ‘ZM’ mengumpulkan massa sekitar 20 orang. Lalu, ‘ZM’ dan teman-temannya kembali lagi ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari korban.
“Ketika bertemu korban inilah, ‘ZM’ bersama 20 orang temannya langsung menganiaya korban menggunakan sajam. Setelah korban terkapar bersimbah darah dengan luka-luka di tubuhnya, ‘ZM’ dan teman-temannya langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Sementara korban yang hendak dirujuk ke rumah sakit di Kota Pagaralam, meninggal dalam perjalanan,” jelas Jarafandri.
Lanjutnya, akibat kejadian tersebut, korbanpun mengalami luka bacok sebanyak dua kali di bagian kepala, luka di bagian leher sebelah kiri serta luka di perut sebelah kiri.
“Mungkin karena tidak senang dimintai rokok dan duit oleh korban hingga kejadian ini terjadi. Untuk ‘ZM’ cs yang diduga sebagai pelaku kini belum tertangkap, masih lidik. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan. Kami sudah melakukan olah TKP dan beberapa saksi-saksi sudah kami mintai keterangannya,” pungkasnya. (foy)