Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
London, KoranSN
Sarri-ball belakangan dikritik keras karena performa Chelsea tak kunjung membaik. Tapi, bukan berarti Maurizio Sarri akan mengubah gaya mainnya.
Chelsea belakangan tengah meraih hasil buruk di berbagai kompetisi. Terakhir, Chelsea tersingkir dari Piala FA usai dikalahkan Manchester United 0-2 awal pekan kemarin.
Tekanan makin kuat mengarah kepada Sarri yang dianggap tidak becus memaksimalkan skuat yang ada. Selain itu, perjudian Sarri dengan menempatkan N’Golo Kante dan Eden Hazard tidak pada posisi terbaiknya juga dikritik.
Wajar jika masa depan Sarri kini tengah dispekulasikan dan beberapa nama calon pengganti sudah muncul. Kabarnya tiga pertandingan ke depan termasuk final Piala Liga Inggris jadi penentu nasib Sarri di Chelsea.
Meski terus dkiritik karena gaya Sarri-ball yang tak efektif, Sarri rupanya bergeming dan memilih yakin pada filosofinya. Menurut Sarri, Chelsea hanya butuh beberapa kemenangan untuk menaikkan kepercayaan diri para pemain.
“TIdak ada yang salah dengan sistem. Sangat mudah kok mengubah opini fans. Kami hanya butuh tiga atau empat kemenangan beruntun. Hanya itu solusinya. Fans terbiasa melihat kami menang. Tidak ada cara lain,” ujar Sarri seperti dikutip Mirror.
“Tentu saja saat ini sulit rasanya berpikir kami bisa menang tiga empat laga beruntun. Tapi dalam sepakbola, segalanya bisa berubah dalam sehari,” sambungnya.
“Pertama-tama kami butuh performa yang bagus dari para pemain. Hasil bagus, lalu dengan kepercayaan diri lebih baik, kami bisa melakukan segalanya.”
“Kami coba menyelesaikan masalah-masalah kami. Kami mencoba bicara dnegan para pemain. Kami coba menghindari kesalahan-kesalahan yang ada.” (detikcom)
