Sumsel dan Bali Banyak Kesamaan

UNT_5039

BANYAK Program  pembangunan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bali yang memiliki kesamaan, terutama program yang langsung menyentuh kepentingan Masyarakat diantaranya program bantuan untuk desa, bedah rumah dan kesehatan gratis bagi masyarakat.

Hal itu dikemukakan Asisten Setda Provinsi Bali bidang Pemerintahan Dewa Eka Wardana, Rabu (27/5) ketika menerima Peserta Diklat  PIM III angkatan II Provinsi Sumsel yang akan melakukan Observasi Lapangan yang  dipimpin Kepala Badan Pendidikan dan Latihan (Bandiklat) Provinsi Sumsel Musni Wijaya di Kantor Bandiklat  Provinsi Bali di Denpasar.

Dikatakan, apa yang  dilakukan oleh Pemprov Sumsel seperti pelayanan berobat gratis juga dilakukan di  Provinsi yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini, namun diakuinya untuk pelaksanaanya sendiri telah dilakukan lebih dahulu oleh Pemprov Sumsel, oleh karenanya beberapa  tahun lalu  pihaknya melalui Biro  Humas dan Protokol bersama sejumlah wartawan dari Bali melakukan kunjungan ke Pemprov Sumsel untuk melihat dari dekat dan mempelajari tentang pelaksanaan Program berobat gratis di Sumsel.
“Pelaksanaan berobat gratis memang lebih dahulu dilaksanakan di Sumsel, makanya  kami pernah belajar kesana,” ujarnya.

Dalam Waktu dekat pihaknya juga berkeinginan untuk melihat dari  dekat Jakabaring Sport City (JSC) suatu Kawasan Olahraga yang berstandar Dunia  yang terintegrasi dalam satu kawasan yang berpengalaman menggelar bberbagai event Olahraga Internasional.
“Jadi kalau Bali dikenal dengan Kota Budaya, Palembang Sumsel dikenal dengan Kota  Olahraga,” imbuhnya.

Disamping itu Provinsi yang memiliki  8 Kabupaten dan Kota ini juga tengah melaksanakan program Simantri (Sistim Pertanian Terintegrasi) dengan membentuk Kelompok kelompok  tani yang terddiri dari para petani, peternak dan pekebun.        Kepada Peserta Diklat PIM III angkattan II asal Sumsel Dewa Eka Wardana mempersilahkan untuk melakukan kunjungan ke SKPD yang  menjadi Lokus masing masing.

Baca Juga :   Menteri PUPR Tekankan Pentingnya Hunian Inklusif Bagi Semua Masyarakat

Sementara itu Kepala Bandiklat Pemprov Sumsel Musni Wijaya dalam pengantarnya mengatakan, dipilihnya Provinsi Bali untuk kegiatan Observasi Lapangan karena ada beberapa  hal yang akan dipelajari dari Provinsi ini.

Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini peserta akan memiliki pemahaman yang mendalam dan kritis tentang berbagai kemajuan pembangunan sesuai dengan rencana pemangunan proyek perubahan yang diprogramkan masing masing peserta.

Dijelaskan, dalam kegiatan ini peserta akan melakukan kunjungan ke tempat yang telah ditentukan untuk memperkaya wawasan dan pengalaman yang bermanfaat bagi peserta dalam penulisan proyek perubahan.

Pada bagian lain Kabandiklat Musni Wijaya juga mempersilahkan Pemprov Bali untuk melakukan kunjungan ke Sumatera Selatan untuk Melihat dari dekat keberadaan Jakabaring Sport City. (sn/**)





Publisher : Ferdin Ferdin

Pewarta Harian Suara Nusantara, www.koransn.com, Mingguan Suara Negeriku.

Lihat Juga

BMKG: Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni Normal

Lebak, KoranSN Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kondisi cuaca dan gelombang laut di …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!