
BANYAK Program pembangunan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bali yang memiliki kesamaan, terutama program yang langsung menyentuh kepentingan Masyarakat diantaranya program bantuan untuk desa, bedah rumah dan kesehatan gratis bagi masyarakat.
Hal itu dikemukakan Asisten Setda Provinsi Bali bidang Pemerintahan Dewa Eka Wardana, Rabu (27/5) ketika menerima Peserta Diklat PIM III angkatan II Provinsi Sumsel yang akan melakukan Observasi Lapangan yang dipimpin Kepala Badan Pendidikan dan Latihan (Bandiklat) Provinsi Sumsel Musni Wijaya di Kantor Bandiklat Provinsi Bali di Denpasar.
Dikatakan, apa yang dilakukan oleh Pemprov Sumsel seperti pelayanan berobat gratis juga dilakukan di Provinsi yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini, namun diakuinya untuk pelaksanaanya sendiri telah dilakukan lebih dahulu oleh Pemprov Sumsel, oleh karenanya beberapa tahun lalu pihaknya melalui Biro Humas dan Protokol bersama sejumlah wartawan dari Bali melakukan kunjungan ke Pemprov Sumsel untuk melihat dari dekat dan mempelajari tentang pelaksanaan Program berobat gratis di Sumsel.
“Pelaksanaan berobat gratis memang lebih dahulu dilaksanakan di Sumsel, makanya kami pernah belajar kesana,” ujarnya.
Dalam Waktu dekat pihaknya juga berkeinginan untuk melihat dari dekat Jakabaring Sport City (JSC) suatu Kawasan Olahraga yang berstandar Dunia yang terintegrasi dalam satu kawasan yang berpengalaman menggelar bberbagai event Olahraga Internasional.
“Jadi kalau Bali dikenal dengan Kota Budaya, Palembang Sumsel dikenal dengan Kota Olahraga,” imbuhnya.
Disamping itu Provinsi yang memiliki 8 Kabupaten dan Kota ini juga tengah melaksanakan program Simantri (Sistim Pertanian Terintegrasi) dengan membentuk Kelompok kelompok tani yang terddiri dari para petani, peternak dan pekebun. Kepada Peserta Diklat PIM III angkattan II asal Sumsel Dewa Eka Wardana mempersilahkan untuk melakukan kunjungan ke SKPD yang menjadi Lokus masing masing.
Sementara itu Kepala Bandiklat Pemprov Sumsel Musni Wijaya dalam pengantarnya mengatakan, dipilihnya Provinsi Bali untuk kegiatan Observasi Lapangan karena ada beberapa hal yang akan dipelajari dari Provinsi ini.
Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini peserta akan memiliki pemahaman yang mendalam dan kritis tentang berbagai kemajuan pembangunan sesuai dengan rencana pemangunan proyek perubahan yang diprogramkan masing masing peserta.
Dijelaskan, dalam kegiatan ini peserta akan melakukan kunjungan ke tempat yang telah ditentukan untuk memperkaya wawasan dan pengalaman yang bermanfaat bagi peserta dalam penulisan proyek perubahan.
Pada bagian lain Kabandiklat Musni Wijaya juga mempersilahkan Pemprov Bali untuk melakukan kunjungan ke Sumatera Selatan untuk Melihat dari dekat keberadaan Jakabaring Sport City. (sn/**)


