Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Pagaralam, SN
Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam, wajib melakukan pengisian aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP), agar pelaksanaan lelang bisa dilaksanakan di akhir 2015 ini.
“Tujuan evaluasi penginputan Rencana Umum Pengadaan (RUP) melalui aplikasi SiRUP ini, agar proses lelang itu bisa dilaksanakan di akhir tahun 2015, sesuai dengan Inpres Nomor 1 tahun 2015. Tanpa mengisi SiRUP, proses lelang tidak bisa dijalankan,” ujar Kepala Kantor Pengelolaan Pelayanan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah Kota Pagaralam, Masagus Taswin ST MT, melalui Kasi Hukum dan Penyelesaian, Heru Aquardo ST, Senin (23/11).
Ditambahkan Heru, sebelum pelaksanaan proses lelang, SKPD harus terlebih dahulu mengentri aplikasi SiRUP, secara Nasional apa yang akan diadakan di SKPD masing-masing bisa diketahui.
“Saat ini, Pagaralam sudah sangat bagus, tapi disini kita sifatnya membina, dengan memberi tahu dengan SKPD tentang metode pemilihan apa yang akan digunakan, apa arti dari pekerjaan swakelola, penunjukan langsung dan pelelang umum,” terangnya.
SiRUP sifatnya kata Heru, wajib dilaksanakan SKPD. Setelah SiRUP selesai, dilanjutkan dan masuk ke Tim Evaluasi Pengawasan Penyerapan Anggaran (Tepra).
“Di Tepra ini, kita juga nanti akan bekerjasama dengan DPPKA, Bappeda dan Ekobang. Melalui rapat evaluasi pengimputan RUP melalui aplikasi SiRUP, seluruh SKPD dapat lebih mengerti tentang sistem ini, sehingga lebih mudah atau memahami dalam pengisian data di sirup ini,” harapnya.
Sementara itu, Plh Sekda Kota Pagaralam, H Yapani Rahim meminta, kepada petugas ULP agar membuat jadwal, kapan selesainya pelaksanaan SiRUP.
“Supaya SKPD bisa berkoordinasi lebih lanjut dengan ULP, untuk mencari informasi dan kejelasan mengenai masalah ini,” kata dia. (asn)
