Suara Nusantara Berkarya Untuk Negeri
Pagaralam, SN
PLN berusaha agar listrik subsidi tepat pada sasarannya. Yakni dinikmati para pelanggan yang benar-benar tidak mampu. Satu cara yang dilakukan perusahaan milik negara itu adalah menggunakan kartu sakti. Bagi warga yang hendak mengusulkan pasang baru listrik subsidi, harus menunjukkan salahsatu kartu sakti. Jika tidak, jangan harap akan mendapatkan listrik subsidi.
“Iya. Kalau warga ada salahsatu kartu itu, bisa mendapatkan listrik subsidi,” kata Manager PLN Rayon Pagaralam, Marwan Yudi Samukti ST, Senin (11/1).
Kartu sakti merupakan kartu yang dikeluarkan Pemerintah. Wujudnya berupa kartu Indonesia sehat (KIS), kartu keluarga sejahtera (KKS), kartu indonesia pintar (KIP).
“Misalnya ada warga itu dapat KKS, sudah bisa dapat listrik subsidi. Kalau tidak dapat semua kartu itu, tidak bisa, sebab artinya mampu,” lanjut Yudi sapaan akrabnya. Listrik subdisi sendiri terdiri dari dua jenis daya. 450 Volt ampere (VA) dan 900 VA.
Dengan adanya kartu sakti itu maka surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari lurah atau kepala desa (Kades) tidak berlaku lagi. “Patokan kita hanya kartu itu saja. SKTM tidak berlaku lagi,” tegasnya.
Yudi memastikan, pihaknya sudah menjalankan aturan itu. Dia mengaku, sementara ini belum ada hambatan. “Tidak asa masalah. Calon pelanggan sudah kita beritahu sebelumnya. Juga aparat pemerintahan mulai dari camat dan lurah sudah kita sosialisasikan,” jawab mantan manager PLN Rayon Manna dan Seluma, Bengkulu ini.
Pada Desember 2015 lalu, PLN Rayon Pagaralam sudah menuntaskan pemasangan baru. Sasarannya adalah warga yang masuk kategori rumah tangga sederhana (RTS). “RTS itu mirip listrik gratis. Jadi pelanggan tinggal nikmatin saja, tanpa bayar biaya pasang,” jelas Yudi.
Ada 240-an pelanggan yang dapat program itu. Jumlah ini kata Yudi, merupakan pelanggan yang dapat daya 450 VA. “Kalau pelanggan daya 900 VA, kalau tidak salah jumlahnya ada sekitar 50an,” sambungnya.
Mengapa mereka bisa dapat, apakah sudah punya kartu sakti? Pelanggan tersebut sudah dinilai layak untuk dapat listrik gratis. Yang menilai adalah dari pihak Kementerian ESDM. “Sudah disurvei sebelumnya oleh ESDM. Jadi PLN tinggal pasang saja,” ujar dia. (asn)
