Terminal Pendopo Semakin Memperihatinkan

Tampak kondisi jalan di Terminal Talang Ubi berlubang seperti kubangan bebek. (foto/Anasrul)
Tampak kondisi jalan di Terminal Pendopo berlubang seperti kubangan bebek. (foto/Anasrul)

PALI, KoranSN

Kondisi terminal Pendopo sangat memprihatinkan, di mana sebagian badan halaman terminal tipe D itu, sudah berlubang menganga serta digenangi air.

Pantauan SN, musim hujan saat ini lubang tersebut digenangi air hujan, lebar lubang tersebar beberapa titik dengan bermacam ukuran, selain itu juga banyak sampah plastik berserakan. Kondisi ini, membuat kenyamanan warga yang melakukan aktivitas di terminal sangat terganggu.

“Kalau kami sudah menjadi terbiasa melihat pemandangan lubang yang digenangi air, sudah lama lubang itu dibiarkan saja tanpa ada perbaikan,” kata Nata, satu diantara sopir di Terminal Pendopo, Senin (8/2/2016).

Baca Juga :   Irma Suryani Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di PALI

Seharusnya uang retribusi, lanjut Nata, sebagian bisa dipergunakan untuk memperbaiki fasilitas terminal Pendopo yang rusak.

“Pemerintah jangan cuma bisa memungut uang retribusi saja, tapi fasilitasnya juga diperbaiki demi kenyamanan kami, terminal ini jadi tempat mata pencarian kami,” katanya.

Senada juga dikatakan, Zani, menurutnya terminal Pendopo merupakan perputaran ekonomi Bumi Serapat Serasan, pasalnya setiap hari warga dari berbagai desa datang ke terminal untuk belanja di Pasar Pendopo.

“Setiap hari terminal ini, ramai, tempat turun naik para penumpang untuk belanja di Pasar Pendopo, tentu saja fasilitas terminal diperbaiki, misalnya tempat tunggu para penumpang di renovasi,” jelas Zani, salahsatu penumpang di Terminal Pendopo. (ans)

Publisher : Anton Wijaya

Lihat Juga

Koramil, Polres dan Pemkab Kolaborasi Lakukan Karya Bakti

PALI, KoranSN Koramil 0404 – 03 Talang Ubi bersama Polres serta Pemerintah kabupaten Penukal Abab …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!